Berita Mahulu Terkini

Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh Sebut BUMK Harus jadi Ujung Tombak Kemajuan Ekonomi Lokal

Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) harus menjadi ujung tombak kemajuan ekonomi lokal

Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Nur Pratama
HO Prokopim
Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh saat menghadiri kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM BUMK Wilayah Perbatasan Indonesia – Malaysia Kabupaten Mahulu di The Rich Hotel Yogyakarta, Kamis (22/08/2024). 

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Bupati Mahakam Ulu (Mahulu), Bonifasius Belawan Geh mengatakan Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) harus menjadi ujung tombak kemajuan ekonomi lokal.

Hal ini disampaikannya saat menghadiri kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) Wilayah Perbatasan Indonesia – Malaysia Kabupaten Mahulu di The Rich Hotel Yogyakarta, Kamis (22/08/2024).

Dengan mengangkat tema 'BUMK Berdaya Masyarakat Berjaya'.

Kegiatan di buka Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Ivanovich Agusta, didampingi Direktur Pengembangan Kelembagaan Ekonomi dan Investasi Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Widarjanto dan perwakilan Pj. Gubernur Kalimantan Timur dalam hal ini diwakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Kalimantan Timur, Puguh Harjanto.

Baca juga: Bupati Mahulu Kaltim Harap Kemandirian Pangan Melalui BUMK

Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh mengatakan harapannya kepada seluruh peserta kegiatan ini.

Ia berharap seluruh peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan fokus.

"Agar seluruh materi yang disampaikan oleh para pejabat dan tim fasilitator, dapat menjadi bekal penting," katanya.

Menurutnya hal ini penting dilakukan dalam upaya Pemkab Mahulu mampu mendorong kemajuan ekonomi lokal. 

Dengan menempatkan BUMK sebagai ujung tombak terdepan yang bertanggung jawab atas keberhasilan bersama dalam menegakkan kemandirian pangan kabupaten Mahulu.

"Mahulu tidak dapat terus bergantung pada pasokan pangan dari luar daerah," ujarnya.

Selain itu, dengan berkembangnya BUMK ini nantinya akan membuka lapangan kerja bagi masyarakat.

"Selain kecukupan pangan, pembukaan lahan 10 Ha dan penguatan kapasitas pengurus BUMK juga akan menciptakan lapangan kerja baru, dan memicu tumbuhnya kegiatan ekonomi lokal lainnya,” imbuhnya.

Dalam kesempatan ini hadir juga Sekretaris Daerah Mahulu Stephanus Madang, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Damianus Tamha, Para Petinggi dan sejumlah perangkat pengelola BUMK kampung di wilayah KabupatenMahulu. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved