Berita Nasional Terkini

Masih Konsentrasi di Pilkada 2024, Prabowo Belum Putuskan Daftar Nama Menteri di Kabinetnya

Masih konsentrasi di Pilkada 2024, Prabowo Subianto belum putuskan daftar nama menteri di kabinetnya.

KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA A
KABINET PRABOWO-GIBRAN - Menhan RI sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto usai menerima kunjungan pemilik gedung pencakar langit Burj Khalifa, Mohamed Alabbar, di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta Pusat, Senin (27/5/2024). Masih konsentrasi di Pilkada 2024, Prabowo Subianto belum putuskan daftar nama menteri di kabinetnya. 

TRIBUNKALTIM.CO - Masih konsentrasi di Pilkada 2024, Prabowo Subianto belum putuskan daftar nama menteri di kabinetnya.

Pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih 2024-2029 kurang dari 2 bulan lagi. 

Presiden terpilih, Prabowo Subianto disebut-sebut belum memutuskan daftar nama menteri di pemerintahannya.

Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon.

Dia menyebut Prabowo masih berkonsentrasi kepada Pilkada 2024.

Baca juga: Inilah 5 Bansos yang Berlanjut di Kabinet Prabowo-Gibran Lengkap Nominalnya, Ada PKH dan KIP Kuliah

"Saya kira itu konsentrasinya saat ini pada Pilkada. Selesaikan dulu lah kan baru kemudian itu masih panjang," kata Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/8/2024).

Ia pun membantah nama-nama calon menteri yang banyak beredar di media sosial. Menurutnya, nama yang beredar hanya bagian dari masukan dari para pengamat dan rumor belaka.

"Semuanya kan masih apa namanya masukan-masukan dari pengamat, atau rumor dan lain-lain. Semuanya nanti akan ditentukan oleh Pak Prabowo," katanya.

Lebih lanjut, Eks Wakil Ketua DPR RI itu menyebut sosok yang akan ditunjuk sebagai menteri dalam kabinet nantinya merupakan kewenangan dari Prabowo.

"Kalau itu 100 persen hak prerogatif presiden. Pokoknya itu 100 persen karena beliau yang melihat kebutuhan-kebtuhan pasti rancangan ke depan mengenai visi dan misi program yang dijanjikan dalam kampanye juga," pungkasnya.

Daftar kementerian dan lembaga dengan pagu anggaran belanja terbesar

Pemerintah mengalokasikan anggaran belanja pemerintah pusat sebesar Rp 2.446,5 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024.

Dari total anggaran belanja pemerintah pusat itu, sebesar Rp 1.077,2 triliun (belum menampung kenaikan gaji ASN pusat, TNI, dan Polri) dialokasikan untuk belanja kementerian/lembaga (K/L).

Sejumlah K/L mendapatkan pagu anggaran belanja besar, sebagai implementasi dari keberlanjutan kebijakan pemerintah pada tahun-tahun sebelumnya, yang diharapkan dapat menghasilkan output mendongkrak pertumbuhan ekonomi.

Baca juga: Jadwal Pelantikan Presiden dan Wapres Terpilih, Prediksi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Berdasarkan dokumen Nota Keuangan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kembali menjadi K/L yang menerima pagu anggaran belanja terbesar.

Kementerian yang dipimpin oleh Basuki Hadimuljono itu mendapatkan anggaran sebesar Rp 146,98 triliun pada 2024, meningkat Rp 21,77 triliun dibanding pagu APBN Tahun Anggaran 2023.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved