Jamin Keamanan Parkir Pengunjung Teras Samarinda, Perumda Varia Niaga Bakal Libatkan Masyarakat

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Teras Samarinda yang merupakan ruang publik baru kebanggaan warga Samarinda belakangan ini menjadi sorotan publik.

Tidak hanya soal keindahannya yang memukau, fasilitas yang disediakan, hingga potensi sebagai pusat perekonomian baru,.

Namun, Teras Samarinda juga disoroti lantaran sejumlah permasalahan.

Salah satunya terkait keamanan kendaraan pengunjung Teras Samarinda.

Beberapa kali ada laporan mengenai kehilangan helm di area parkir yang disediakan Pemkot Samarinda.

Baca juga: Tumpukan Sampah Kembali Hiasi Teras Samarinda, Warga: Mau sampai Kapan Begini Mindsetnya?

Menanggapi hal itu, Direktur Utama Perumda Varia Niaga Samarinda, Syamsuddin Hamade memberikan penjelasan dan solusi konkret.

"Kami inginnya makin ke sini keamanan semakin membaik. Jadi kalau masyarakat mau parkir pun, insya Allah, semakin baik ke depannya," ujar Syamsuddin.

Sebagai pihak yang ditunjuk pemkot untuk mengelola Teras Samarinda, Perumda Varia Niaga berencana untuk mengelola penitipan helm secara profesional dengan melibatkan masyarakat setempat. 

"Ke depannya akan ada penitipan helm yang dikelola oleh masyarakat. Ini sejalan dengan program Badan Usaha Milik Rukun Tetangga (BUMRT) yang dicanangkan oleh Pak Wali Kota (Andi Harun)," jelasnya.

Diketahui, BUMRT merupakan inisiasi Pemkot Samarinda di bawah kepemimpinan Wali Kota Andi Harun yang sudah diluncurkan sejak tahun lalu untuk menggerakkan sektor perekonomian di masyarakat, terutama di tingkat yang paling bawah.

Baca juga: Dongkrak Ekonomi di Teras Samarinda, Pemkot Sarankan Pengelola Tambah Stand UMKM di Eks SPBU

Setidaknya sudah ada 59 BUMRT yang terbentuk di setiap kelurahan di Kota Samarinda. 

Dengan melibatkan BUMRT dalam pengelolaan penitipan helm, diharapkan keamanan dan kenyamanan pengunjung dapat terjamin.

"Jadi ada warga yang diberdayakan untuk mengelola parkir dalam hal menjadi karyawan dan mengolola bisnis pengelolaam helm dan pencucian helm," ujar Syamsuddin.

Lebih lanjut, Syamsuddin juga mengungkapkan bahwa pihaknya tengah fokus pada pengembangan sistem parkir nontunai dan pemasangan parking gate.

Dirinya optimistis bahwa seluruh fasilitas tersebut akan terpasang pada akhir bulan ini.

"Kalau sudah ada parking gate, insya Allah, makin nyaman. Target akhir bulan sudah ada barangnya dan sedang dalam perjalanan," pungkasnya. (*)