Berita Samarinda Terkini

Tumpukan Sampah Kembali Hiasi Teras Samarinda, Warga: Mau sampai Kapan Begini Mindsetnya?

Tumpukan sampah kembali hiasi Teras Samarinda, warga pertanyakan sampai kapan begini mindset-nya.

Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Diah Anggraeni
HO/Warga
Sampah yang bertumpuk dan berserakan di Teras Samarinda, Senin (16/9/2024). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Gerakan pungut sampah baru sehari digalakkan, namun sampah berserakan di Teras Samarinda.

Imbauan Wali Kota Andi Harun kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan ikon baru Samarinda ini tampak tak diindahkan.

Tumpukan sampah di Teras Samarinda ini pun dikeluhkan warga. 

Salah satunya Ani, warga yang hendak berolahraga di kawasan Teras Samarinda pada Senin (16/9/2024) pagi.

Baca juga: Aktivitas Merokok di Teras Samarinda Dibatasi, Pemkot Berikan Area Khusus Bagi Perokok

Ani mengakui sempat bertanya kepada petugas dan mendapatkan informasi bahwa ada beberapa fasilitas yang diduga sengaja dirusak oleh oknum tak bertanggung jawab.

"Joroknya, mau sampai kapan begini mindset-nya? Bikin malu saja," ujarnya.

Sementara itu, pengamat ekonomi Unmul Purwadi Purwoharsojo mengaku sempat terkejut dengan kondisi tersebut.

Pasalnya, dirinya juga berada di Teras Samarinda sejak pukul 07.00 Wita.

"Harus ada sanksi tegas dari pemerintah pada pengunjung supaya masyarakat ini benar-benar patuh pada aturan kebersihan. Karena sampai hari ini, kesadaran kebersihan warga kita ini masih sangat miris,” tegas Purwadi.

Baca juga: Pemkot akan Buat Smoking Coner di Teras Samarinda, Warga tak bisa Asal Merokok di Ruang Publik

Purwadi juga menyoroti rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Menurutnya, perlu adanya peningkatan pengawasan, baik melalui penambahan CCTV maupun SDM yang bertugas menjaga kebersihan.

Apalagi, Teras Samarinda diharapkan menjadi titik pertumbuhan ekonomi baru untuk menjadi ajang ekonomi wisata dan ekonomi kreatif di Kota Tepian.

 Jika kebersihan tidak terjaga, menurut Purwadi, cita-cita tersebut bisa gagal total.

Ia pun menyayangkan sikap masyarakat Samarinda yang tak bisa merawat fasilitas umum yang telah dibangun dengan dana yang tak sedikit.

"Padahal, baru dibangun dengan uang APBD Samarinda loh, milyaran itu. Pak Wali Kota sudah kerja keras siapkan Teras Samarinda, tapi justru orang-orang Samarinda yang tidak bisa merawat dengan baik, malu sama orang luar daerah kalau lihat begitu," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved