Berita Nasional Terkini

Nama Mulai Mengerucut, Ketua Umum Partai Parlemen Otomatis Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran?

Susunan menteri di kabinet Prabowo-Gibran kini terus digodok sebelum nantinya dilantik dan diumumkan ke publik.

Kompas.com
Pertemuan Prabowo dan Gibran di Hambalang beberapa waktu lalu. Susunan menteri di kabinet Prabowo-Gibran terus digodok. 

TRIBUNKALTIM.CO -  Susunan menteri di kabinet Prabowo-Gibran kini terus digodok sebelum nantinya dilantik dan diumumkan ke publik.

Pelantikan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 semakin dekat.

Isu soal pembentukan kabinet Prabowo-Gibran pun makin kencang.

Ketua Dewan Pakar Partai Amanat Nasional (PAN), Dradjad Wibowo berbicara mengenai penyusunan kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. 

Baca juga: PDIP Disebut akan Gabung Pemerintahan Prabowo, Said Abdullah: Kami Tetap Lakukan Kritik Konstruktif

Baca juga: PAN Sebut Menteri Profesional di Zaken Kabinet Prabowo-Gibran bisa dari Parpol, Jangan Remehkan

Menurut Dradjad, proses penyetoran nama-nama untuk disaring menjadi menteri dari partai politik (parpol) yang menyatakan mendukung pemerintahan belum dilakukan.

Namun, dia mengungkapkan, khusus nama-nama ketua umum (ketum) dan sejumlah nama senior-senior sudah diserahkan.

“Bahwa proses pembicaraannya mulai mengerucut, iya, gitu ya. Cuma sampai ke arah setor-setor nama setahu saja sih belum, kecuali baru nama ketum dan yang paling senior-senior sajalah yang paling itu,” kata Dradjad dalam program Gaspol Kompas.com yang tayang di YouTube Kompas.com pada 16 September 2024.

Dia pun mencontohkan nama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan nama Ketua Umum Partai Golkar.

Bahkan, menurut Dradjad, para ketua umum partai parlemen yang dari awal mengawal Prabowo-Gibran masuk dalam jajaran kabinet Prabowo mendatang. 

"Kalau ketum sih rasanya akan masuk ya semua, semua ketum akan masuk. Ketum parpol parlemen. Kalau ketum parpol non parlemen saya enggak tahu. Itu di luar yuridiksi saya. Saya kan bukan di level ketum. Ketum kan di atas lagi,” ujarnya.

Diketahui, ada empat parpol yang dari awal mendukung Prabowo-Gibran dan lolos ke parlemen, yakni PAN, Partai Golkar, Demokrat, dan Gerindra.  

Kabinet zaken

Lebih lanjut, Dradjad juga memastikan bahwa arah pembentukan kabinet sudah dispakati kepada kabinet zaken atau kabinet kerja.

“Kalau konsepnya adalah memang ingin kabinet yang betul-betul ahli, itu iya. Itu sudah ada kesepahaman ke arah sana gitu,” katanya.

Bahkan, dia menyakini bahwa kabinet ahli tersebut tetap bisa terbentuk meski bakal mengakomodasi parpol.

Sebab, banyak ahli dan teknokrat yang menjadi kader partai.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved