Berita Mahulu Kaltim
Pemkab Mahulu Kaltim Optimalkan Potensi Lokal untuk Kendalikan Inflasi
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur menggelar High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah
Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur menggelar High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di Queen Mary 1 Meeting Room, Hotel Aston Samarinda, Senin (23/09/2024).
Pertemuan ini mengusung tema 'Evaluasi Kegiatan Pengendalian Inflasi dan Perencanaan Program Unggulan,'.
Kegiatan ini bertujuan memperkuat koordinasi dalam menjaga stabilitas inflasi daerah.
Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh, yang membuka acara tersebut, menyatakan bahwa inflasi nasional telah stabil meski masih dihadapkan pada tantangan global seperti ketidakpastian geopolitik dan perubahan iklim.
“Untuk menjaga ketahanan pangan dan mengendalikan inflasi, TPID Mahulu memiliki peran penting dalam mengoptimalkan potensi lokal, terutama di sektor ekonomi dan pertanian,” ujarnya.
Baca juga: Ketua KPU Mahulu Kaltim Tegaskan Pentingnya Surat Pindah Memilih pada Pilkada 2024
Baca juga: Pemkot Samarinda Bakal Bangun Bebaya Mart, Upaya Tekan Inflasi
Ia juga menekankan pentingnya peningkatan infrastruktur distribusi, akses pasar, dan penguatan UMKM untuk mendukung stabilitas inflasi.
"Selain itu, TPID dan OPD terkait untuk melakukan operasi pasar, inspeksi harga kebutuhan pokok, merumuskan kerja sama antar daerah, serta memanfaatkan lahan pekarangan guna mendukung ketahanan pangan lokal," tuturnya.
Menurutnya Pemkab harus mensinergikan program unggulan dalam pengelolaan sumber daya alam, ekonomi, dan pertanian sesuai regulasi.
"Dengan komitmen dan sinergi yang kuat, stabilitas inflasi dapat terjaga, dan ekonomi masyarakat akan tumbuh lebih baik,” tambahnya.
Baca juga: Presiden Jokowi Singgung Soal Pilkada dan Pengendalian Inflasi di Depan Kepala Daerah
Turut hadir dalam kegiatan ini Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Bayuadi Hardianto, dan Kepala Seksi PPA II A-Partnership and Advisory Team Direktorat Jenderal Perbendaharaan Prov. Kaltim, Subandi, serta sejumlah pejabat dari lingkungan Pemkab Mahulu. (*)
Kapolres Mahulu Kaltim Sebut ada Oknum Polri Terlibat Kasus Narkoba |
![]() |
---|
Perjuangan Bupati Bangun Mahulu Kaltim, Awalnya Minus Kini Kampung Mulai Dibangun |
![]() |
---|
Rambut Asli di Kostum Hudoq, Simbol Sakral Tradisi Dayak di Mahakam Ulu Kaltim |
![]() |
---|
Perjalanan Ardi Penari Hudoq asal Mahulu Kaltim, Dari Ritual Adat hingga Panggung Nasional |
![]() |
---|
Peran Pengawasan Konstruksi untuk Meningkatkan Kualitas Pembangunan di Mahulu Kaltim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.