Berita Balikpapan Terkini
Progres Revitalisasi Kawasan Kuliner Pasar Klandasan Balikpapan Capai 21 Persen
Progres revitalisasi kawasan kuliner Pasar Klandasan Balikpapan mencapai 21 persen.
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Proyek revitalisasi kawasan kuliner Pasar Klandasan yang berada di samping Kantor Kelurahan Klandasan Ulu terus berprogres.
Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Balikpapan, Haemusri Umar mengatakan, progres revitalisasi kawasan kuliner mencapai 21 persen terhitung mulai pembangunan sejak awal Agustus 2024.
Pengamatan TribunKaltim.co, area yang menjadi kawasan kuliner telah dibongkar.
Adapun pagar dari seng itu menjulang mengelilingi lokasi tersebut.
Baca juga: Proyek Pembangunan Blok C Pasar Klandasan Balikpapan Ditargetkan Rampung Awal Desember 2024
Haemusri menyebut, penataan ini guna mengembalikan fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) agar lebih elok dipandang oleh masyarakat Balikpapan.
Sarana dan prasarana (sarpras) di kawasan Pasar Klandasan ini akan dijadikan satu wilayah kuliner yang menjual view pantai yang ada.
"Penataan konsep kuliner itu sementara lagi dibangun. Kulinernya jadi kawasan, nanti makannya silakan sambil menikmati view pantai," ujarnya, Kamis (26/9/2024).
Berdasarkan data LPSE Balikpapan, pemenang tender sama dengan pelaksana pembangunan Blok C.
Baca juga: PKL Kembali Padati Fasum dan Fasos Pasar Klandasan, DPRD Balikpapan Minta Konsisten Sesuai Ketentuan
Pembangunan kawasan kuliner ini menelan anggaran sebesar Rp3,7 miliar yang bersumber dari APBD Balikpapan
"Proses pekerjaan konstruksi ini memakan waktu selama 150 hari kalender dan ditargetkan rampung Desember," beber Haemusri.
Sementara ini, total kapasitas yang disiapkan di blok kuliner sebanyak 88 lapak.
Adanya blok kuliner ini bisa membuat pedagang berjualan masuk dalam tenant atau kios kawasan kuliner.
"Pedagang tetap bisa membuka gelar di tepi pantai hanya untuk area makan pembeli selama pukul 16.00 - 22.00 Wita," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.