KPU Bontang Putuskan Gelar Debat Kandidat di Bontang dan Samarinda, Cek Jadwalnya

TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bontang telah memutuskan untuk menggelar debat kandidat pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bontang di dua lokasi, yaitu Bontang dan Samarinda. 

Keputusan ini diambil setelah melalui rapat pleno pada Minggu (13/10/2024) yang melibatkan seluruh komisioner KPU.

Kepala Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SD KPU Bontang, Rina Megawati, menyatakan bahwa keputusan untuk menyelenggarakan debat di dalam daerah lahir dari banyak pertimbangan, termasuk masukan dari berbagai pihak. 

Salah satu faktor yang memengaruhi adalah kesiapan lokasi dan kemudahan akses bagi masyarakat Bontang.

“Debat pertama akan digelar di Bontang pada 10 November dan debat kedua di Samarinda pada 20 November,” ujar Rina kepada Tribunkaltim, Selasa (15/10/2024).

Baca juga: KPU Gelar Debat Pilkada Bontang 2024 di Jakarta dan Samarinda, Alasan Hemat Anggaran

Baca juga: Dandim Letkol Aryo Bagus Daryanto Tekankan Netralitas TNI dalam Pengamanan Pilkada Bontang 2024

Menariknya, rencana awal untuk menggelar debat di Jakarta batal karena jadwal stasiun televisi penyelenggara sudah penuh. 

Meski begitu, Rina menegaskan bahwa KPU akan bekerja sama dengan satu TV lokal dan satu TV nasional untuk memastikan debat ini bisa disaksikan secara luas oleh publik.

Selain itu pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah dan kepolisian untuk menentukan titik lokasi, termasuk soal keamanan.

Debat kandidat menjadi salah satu momen penting bagi masyarakat Bontang, karena di sinilah para calon akan memaparkan program kerja mereka, serta menjawab berbagai isu krusial terkait pembangunan kota. 

Dengan adanya debat yang disiarkan secara langsung, masyarakat diharapkan dapat lebih mengenal visi-misi setiap pasangan calon, sehingga dapat membuat pilihan yang tepat pada Pilkada mendatang.

Baca juga: Kampanye Pilkada Bontang Paslon Neni-Agus, Warga Aspirasikan soal Penanganan Banjir

KPU berharap penyelenggaraan debat di dua kota ini akan memaksimalkan keterlibatan masyarakat dan mendorong partisipasi pemilih yang lebih tinggi.

"Kami berharap semua berjalan baik," terangnya. (*)