Berita Kubar Terkini

Bupati Kubar FX Yapan Akui Bangun dari Pinggir melalui Konsep 5M

Bupati FX Yapan selali menyampaikan, sebagai upaya pemerataan pembangunan, salah satu konsep yang diterapkan adalah mambangun dari pinggiran baru

|
Penulis: Febriawan | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/FEBRIAWAN
Beginilah kondisi jembatan yang menghubungkan jalan poros ke Kampung Intu Lingau, yang pada pukul 16.30 sore tadi , Rabu (16/10/2024) yang diresmikan Bupati Kubar FX Yapan.TRIBUNKALTIM.CO/FEBRIAWAN 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Dalam berbagai kesempatan, Bupati FX Yapan selali menyampaikan, sebagai upaya pemerataan pembangunan, salah satu konsep yang diterapkan adalah mambangun dari pinggiran baru ke kota. Untuk merealisasikan program ini, bupati punya strategi yang disebut 5M.

Hal itu disampaikan FX Yapan, disela - sela peresmian tiga jembatan dan 15 culvert box atau gorong gorong, di jalan poros kampung Intu Lingau, Rabu (16/10/2024) pukul 10.30 sore tadi.

“Jadi saya sudah menyampaikan modal membangun itu ada 5M. M pertama adalah Mendengar, M ke-dua Melihat, M ke-tiga Merasakan, M ke-empat Menganggarkan dan M ke-lima Melaksanakan. Itulah kebijakan yang efektif dan tepat sasaran. Dengan ini, kita tahu apa yang dibutuhkan masyarakat, apa kekuran kita dalam membangun," urainya.

Hal mementahkan anggapan bahwa selama melaksanakan pembangunan, bupati FX Yapan tidak merata. Bahkan ada tuduhan mengkotak-kotakan daerah.

"Tidak ada pengkotak-kotakan. Semua kita upayakan bisa merasakan pembangunan," ujarnya.

Baca juga: Bupati Kubar FX Yapan Sukses Bangun Jalan 36,97 KM di Intu Lingau

Baca juga: FX Yapan Resmikan Pembangunan 3 Jembatan dan 15 Culvert Box di Jalan Poros Intu Lingau Kubar

Jika kebanyakan orang selama ini kebanyakan hanya dua M, yaitu Menganggarkan dan Melaksanakan, tidak pernah Mendengar, Melihat dan Meraskan, sehingga banyak kebijakan tidak tepat sasaran.

"Maka oleh sebab itu, Pemerintah Kutai Barat, Saya, apalagi anggaran sekarang ini berbasis kinerja, jadi harus betul-betul melihat dilapangan, bukan diatas meja,” katanya

Hal ini pula, harapan dan masukkan yang diharapkan bisa dilakukan oleh pemimpin Kubar ke depan. 

"Hal penting yang harus dilakukan, adalah membuat pemetaan. Daerah-daerah yang masih kurang pembangunan. Juga kebutuhan apa yang perlu diprioritaskan. Itu menjadi modal dasar, sebelum mengambil kebijakan dalam membangun," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved