LPTQ Paser Mulai Persiapkan Kafilah di Ajang MTQ 2025 di Kutai Timur

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser tengah mempersiapkan Kafilah untuk ikut dalam Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) di Kutai Timur tahun 2025. 

Persiapan yang dilakukan dengan melakukan Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) tingkat Kabupaten Paser melalui Lembaga Pendidikan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Paser, yang resmi dibuka Sekda Paser, Katsul Wijaya di Halaman Masjid Agung Nurul Falah Tanah Grogot, Jumat (18/10/2024). 

Pelaksanaan STQ kali ini, menjadi agenda spesial karena sudah sejak lama kegiatan serupa tidak dilaksanakan di tingkat Kabupaten Paser. 

"Hari ini merupakan hari yang spesial, karena untuk kesekian kalinya kita tidak melaksanakan STQ tingkat Kabupaten Paser, seperti tahun di 2017 dan saat Pandemi melanda," terang Katsul. 

Untuk mengikuti MTQ tingkat provinsi, Kabupaten Paser juga dirasa perlu melakukan persiapan salah satunya melalui kegiatan STQ. 

Baca juga: Edi Damansyah Penuhi Janji, Juara 1 MTQ Nasional Asal Kukar Dapat Hadiah Rumah

Baca juga: Akmal Malik Pastikan Bonus Ibadah Haji untuk Kafilah Kaltim yang Sabet Juara 1 MTQ Nasional

"Semoga dengan pelaksanaan STQ sebagai pengganti MTQ ini, tidak mengurangi makna dari pelaksanaan seleksi seperti yang kita laksanakan setiap tahun," harapnya. 

Diakui Katsul, kemungkinan banyak pihak yang kecewa dengan ditiadakannya MTQ tingkat kabupaten. Namun, hal itu merupakan salah satu konsekuensi yang harus ditanggung pemerintah bersama LPTQ dan menjadi bahan evaluasi untuk bisa lebih baik lagi. 

Untuk itu mewakili Pemkab Paser, Ia memohon maaf kepada masyarakat atas apa yang telah terjadi dan juga berterima kasih dengan diselenggarakannya kegiatan STQ. 

"Kami yakin, meski dilaksanakan dengan sederhana namun tidak mengurangi dari esensi serta tujuan saat digelarnya MTQ.

Dalam hal ini, manjadi syi’ar Islam, meningkatkan pemahaman dan kecintaan terhadap Al-Qur’an serta secara ekonomi juga memberi dampak positif bagi majunya  UMKM di Paser," ungkap Katsul. 

Dari tahun ke tahun, Kabupaten Paser selalu aktif dalam pelaksanaan MTQ tingkat provinsi yang bahkan tidak jarang mewakili Kaltim di tingkat nasional. 

Seperti halnya pada MTQ tingkat Nasional tahun ini, Kabupaten Paser berhasil meraih juara 3 pada lomba tafsir serta menjadi peserta terbaik mobil hias pawai ta'aruf. 

"Pada momen tersebut Kalimantan Timur keluar sebagai juara umum, itu artinya Kabupaten Paser turut menyumbang poin dari semua lomba yang dilaksanakan," bebernya. 

Sementara pada MTQ tingkat Provinsi Kaltim tahun 2022, Paser menempati urutan keenam dan di tahun 2023 menempati posisi kelima dari 10 kabupaten. 

"Itu artinya perlahan tapi pasti, setiap tahun selalu ada peningkatan. Harapan kita, tentu pada gelaran MTQ tingkat provinsi yang akan datang Paser mampu tampil lebih baik lagi," imbuhnya dengan semangat. 

Katsul juga berpesan kepada LPTQ Paser untuk lebih serius lagi dalam melakukan pembinaan, sehingga hasil yang diperoleh juga dapat memuaskan. 

Baca juga: MTQ Nasional XXX Sukses Digelar di Samarinda, Keandalan Listrik PLN Diapresiasi Berbagai Pihak

Hal tersebut bisa dilakukan, dengan mempelajari apa yang dilaksanakan oleh daerah lain hingga berhasil mendapatkan juara. 

"Adopsi dan terapkan di Paser, kami jamin, anak-anak kita sebagai peserta MTQ sebenarnya kualitasnya tidaklah kalah dengan daerah lain. Jadi, tinggal bagaimana kita bisa melakukan pola pembinaan yang terbaik," tutup Katsul. (*)