Berita Balikpapan Terkini

Terkait Proyek Drainase di Jalan Ruhui Rahayu Balikpapan Ditutup Bertahap, Cek Rute Alternatifnya

Penutupan ini diadakan sebagai bagian dari proyek pembangunan drainase untuk meningkatkan kualitas infrastruktur

TribunKaltim.co/Mohammad Zein Rahmatullah
Suasana arus lalu lintas di ruas Jalan Ruhui Rahayu Balikpapan masih lancar tanpa adanya tanda-tanda penutupan, Jumat (25/10/2024). 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pengumuman penutupan sementara Jalan Ruhui Rahayu, Balikpapan Selatan, baru-baru ini tersebar melalui pesan berantai di WhatsApp.

Penutupan ini diadakan sebagai bagian dari proyek pembangunan drainase untuk meningkatkan kualitas infrastruktur. 

Menurut jadwal yang diterima, proyek konstruksi ini akan berlangsung mulai 25 Oktober hingga 3 November 2024.

Demi meminimalkan dampak terhadap lalu lintas, penutupan jalan dilakukan secara bertahap. 

Tahap pertama akan diberlakukan untuk jalur dari Balikpapan Baru menuju Dome, dimulai pada 25 Oktober dan berakhir pada 29 Oktober.

Baca juga: Pjs Walikota Ahmad Muzakkir Ingin Toko Penyeimbang Bisa Intervensi Harga di Balikpapan

Kemudian, tahap kedua akan mencakup jalur arah sebaliknya, dari Dome menuju Balikpapan Baru, yang dijadwalkan pada 30 Oktober hingga 3 November.

Lokasi penutupan jalan ini terletak di depan Warung Soto Den Mangun. 

Selama periode penutupan, pengendara dapat menggunakan Jalan Tiung Raya - Jalan Tiung (dekat Samsat) sebagai jalur alternatif.

Pengamatan TribunKaltim.co pukul 13.00 Wita, lalu lintas di ruas jalan tersebut masih lancar tanpa adanya tanda-tanda penutupan.

Kendaraan roda dua dan empat masih melintas, termasuk kendaraan alat berat seperti molen yang sesekali lewat.

Dikonfirmasi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Balikpapan, Rita, belum memberikan pernyataan resmi terkait pelaksanaan proyek drainase dan penutupan jalan ini. 

Terpisah, Kasatlantas Polresta Balikpapan, Kompol Ropiyani, menyatakan bahwa penutupan akan diterapkan satu sisi untuk mengurangi gangguan pada aktivitas masyarakat.

“Pengerjaan akan difokuskan pada malam hari agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat terlalu banyak. Ditargetkan Senin (29/10/2024) jalan sudah bisa dilewati kembali,” jelasnya.

Kompol Ropiyani juga menekankan pentingnya informasi kepada masyarakat terkait proyek ini. 

“Harusnya ada papan sosialisasi di traffic light Balikpapan Baru dari Dinas PU untuk menginformasikan penutupan jalan ini,” tambahnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved