Berita Nasional Terkini
Program 100 Hari Kerja Mendikdasmen Abdul Mu'ti, Fokus Tingkatkan Gaji dan Kesejahteraan Guru
Inilah program 100 hari kerja Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, fokus peningkatan gaji dan kesejahteraan guru.
TRIBUNKALTIM.CO - Inilah program 100 hari kerja Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, fokus peningkatan gaji dan kesejahteraan guru.
Dalam pernyataannya kepada Kompas.com di kawasan Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada Minggu (27/10/2024), Mu'ti, yang akrab disapa Abe, menjelaskan bahwa pihaknya akan merumuskan program-program khusus untuk memperingati Hari Guru Nasional yang jatuh pada 25 November.
"Kaitannya (program) untuk meningkatkan gaji dan kesejahteraan guru," ujar Abe.
Lebih lanjut, Abe menyebutkan bahwa agenda berikutnya adalah menyalurkan bantuan dari Presiden Prabowo Subianto, meskipun ia tidak merinci bantuan tersebut secara detail.
Baca juga: Gaji Guru Naik 2025, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Muti Sebut Sudah Ada Anggarannya
"Kemudian, beberapa program yang berkaitan dengan penguatan karakter," tambahnya.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menetapkan peningkatan kualitas guru sebagai fokus utama program kerja dalam waktu dekat.
Program ini sejalan dengan visi kabinet Prabowo-Gibran yang menargetkan peningkatan kemampuan siswa di bidang sains dan teknologi.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menegaskan bahwa peningkatan kualitas guru akan difokuskan pada penguatan kemampuan numerasi dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

"Pendidikan ke depan tidak hanya sekadar mengajarkan dan mentransformasikan ilmu, tetapi juga berkaitan dengan pemenuhan nilai dalam setiap bidang studi," jelas Mu'ti, Kamis (24/10/2024) dikutip dari Antara.
Program peningkatan kualitas guru ini akan dilaksanakan melalui beberapa pendekatan strategis. Salah satu aspek penting yang akan mendapat perhatian khusus adalah penguatan bimbingan konseling (BK) yang
akan dilakukan melalui dua metode:
Kemendikdasmen juga memberikan kabar baik terkait kesejahteraan guru.
Abdul Mu'ti mengonfirmasi bahwa anggaran untuk peningkatan gaji dan kesejahteraan guru telah dialokasikan dalam APBN 2025, meskipun besaran nominal kenaikan tersebut belum dapat diungkapkan secara detail.
"Harapan kami, ketika kesejahteraan guru meningkat dapat diikuti dengan semangat mendidik yang meningkat. Dengan guru yang berkualitas, maka proses dan hasil pembelajaran pun akan berkualitas," tegas Mu'ti.
Peningkatan kesejahteraan ini diharapkan dapat berkorelasi positif dengan peningkatan kualitas pengajaran di masing-masing bidang studi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.