Berita Samarinda Terkini

Luncurkan Program Tepis Lara, Cara Jitu RSUD AWS Samarinda Intensif Mendampingi Pasien Kanker

Penanganan pasien penyakit kanker memerlukan perhatian intensif dari pihak rumah sakit maupun pendamping

Penulis: Nevrianto | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
Tepis Lara yang diluncurkan Kamis (24/10/2024) fokus pada optimalisasi peran pendamping (care Giver) pasien kanker. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Penanganan pasien penyakit kanker memerlukan perhatian intensif dari pihak rumah sakit maupun  pendamping.

Berkaitan dengan bulan kesadaran kanker payudara setiap bulan Oktober dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kanker payudara, gejalanya, dan pengobatannya RSUD Abdul Wahab Sjacharani meluncurkan Program Tepis Lara. 

Kepala Rumah Sakit RSUD AWS Samarinda dr. David Hariadi Masjhoer Sp.OT., M.K.M. (MARS)  pada TribunKaltim. co, Minggu (27/10/2024) mengutarakan Program Tepis Lara bukan untuk untuk pendamping atau Care Giver dalam rangka upaya rumah sakit memperluas perhatian pada pasien Kanker.

Baca juga: Terungkap Peran Pengeroyok Pelaku Penombak di Samarinda Seberang, Ada 8 Tersangka

Karena pasien dalam pengobatannya kan perlu waktu lama perlu pendampingan tak bisa sendiri.

Yang kita liat dari kesaksian pasien kita ada yang tidak nyaman, tertekan emosi stress mengingat lamanya proses pengobatan.

Program ini membuat pendamping merasa nyaman harapannya outpoutnya akan terawasi melalui program Tepis Lara. 

Program Ini seperti layanan informal dari RSUD AWS Samarinda, karena tak ada dalam layanan inti karena kita merawat pasien.

Jadi layanan informal kita merangkul pekerja sosial  agar mempunyai persepsi yang sama Care Giver atau pendamping bisa nyaman.

Diharapkan  program Tepis Lara  dapat menyebar ke rumah sakit yang lain, "ungkapnya.

Sejak Kamis (24/10/2024) Program Tepis Lara telah diluncurkan bersamaan Penandatanganan Kerja Sama. 

Seketaris Daerah Provinsi Kalantan Timur Sri Wahyuni Mendukung program Tepis Lara. 

"Rumah sakit tak hanya tempat merawat tapi sebagai pembelajaran dan rumah sakit jadi pusat mengembangkan pengetahuan, rumah sakit menjadi mitra masyarakat melalui peran Care Giver diharapkan nanti ada pertemuan rutin bagi para Care Giver dengan Pemprov berdiskusi dan belajar antara satu dengan lainnya. 

Selain itu diharapkan pasien kanker bisa nyaman dan teratasi dengan baik.

Selamat mendampingi pasien penuh kasih sayang dan dedikasi semoga membawa kemajuan,"tuturnya.

Selain meluncurkan Program Tepis Lara kegiatan bertema Strategi Peningkatan Pengampuan Layanan Kesehatan Prioritas dengan Optimalisasi Peran Caregiver, juga telah diberikan berbagai edukasi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved