Ibu Kota Negara

Inilah Nama Perusahaan yang Akan Membangun Pasar dan Puskesmas untuk ASN yang Pindah ke IKN Kaltim

Inilah nama perusahaan yang akan bangun pasar dan Puskesmas untuk ASN yang pindah ke IKN Kaltim.

Editor: Doan Pardede
KOMPAS.com/HILDA B ALEXANDER
Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) terlihat dari Istana Garuda Ibu Kota Nusantara (IKN). Inilah nama perusahaan yang akan bangun pasar dan Puskesmas untuk ASN yang pindah ke IKN Kaltim. 

Pembangunan infrastruktur di IKN sendiri merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke Kaltim.

"IKN dirancang sebagai kota cerdas, berkelanjutan dan berwawasan lingkungan," tuntas Indra, seperti dilansir Kompas.com.

8 Poin Strategis Kesiapan Otorita IKN Sambut Tahun 2025

Otorita Ibu Kota Nusnatara (OIKN) siap menyambut tahun 2025 dengan sejumlah poin strategis.

Sekretaris Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bimo Adi Nursanthyasto memaparkan ke-8 poin tersebut saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (30/10/2024).

Menurutnya, persiapan IKN menuju tahun 2025 harus dipersiapkan dengan matang dan sebaik-baiknya.

Terutama Gedung Kantor OIKN yang merupakan prioritas OIKN.

"Pertama, Kantor OIKN telah berkedudukan di IKN," kata Bimo seperti dikutip dari Antara, Jumat (1/11/2024). 

Berikut 8 poin strategis lengkap kesiapan OIKN sambut tahun 2025 seperti dilansir Kompas.com

1. Gedung Kantor OIKN berkedudukan di IKN

2. Aplikasi iKnow untuk proses pemindahan ASN ke IKN, hunian ASN, dan penyiapan teknologi informasi.

3. Pengendalian lingkungan hidup dengan mengacu pada persetujuan lingkungan di dalam maupun luar Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

4. Melakukan konsolidasi kepada masyarakat sekitar untuk bersama-sama mendukung pertumbuhan ekonomi di IKN. 

5. Terus bersinergi baik dalam pembebasan lahan, peruntukan, dan deliniasi kegiatan perkantoran maupun ekonomi.  

Baca juga: Mahakam Ulu Siap Jadi Superhub Ekonomi, Peluang Emas Pasca Penetapan IKN Nusantara

"Atas kegiatan Multi Years Contract (MYC) atau on going yang dibangun oleh Kementerian/Lembaga dan siap menerima aset tersebut untuk dikelola pemanfaatannya," jelas Bimo. 

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved