Berita Viral
Fakta-fakta Kasus Keracunan Latiao yang Viral, Cemilan Asal China Kini Ditarik BPOM dari Peredaran
Inilah fakta-fakta kasus keracunan Latiao yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia, cemilan asal China itu kini ditarik BPOM dari peredaran.
Saat kemasan dibuka dan diunakan menggoreng, minyak mudah sekali teroksidasi dan berubah dari segi bau dan rasa.
Untuk mencegah tengik, minyak biasanya diberikan antioksidan beta-karoten, yang umumnya diproduksi secara sintetik sehingga relatif tidak kritis.
Agar menarik, produsen juga menjernihkan minyak, misal dengan bantuan karbon aktif yang perlu dikaji kehalalannya.
Ketiga, penggunaan penyedap rasa. Ada aneka pilihan penyedap rasa yang dapat digunakan, seperti Monosodium Glutamat (MSG) dan Sodium Inosinate dan Guanylate (I+G).
Keduanya merupakan produk mikrobial hasil fermentasi. Media pertumbuhan bakteri penghasil kedua senyawa ini harus dipastikan terbebas dari bahan najis.
Menurut Manager Halal Auditor Management LPPOM MUI, Ade Suherman, S.Si., titik kritis fermentasi terletak pada sumber nitrogen untuk perbanyakan bakteri, yang lazim menggunakan pepton.
Pepton ini dapat berasal dari unsur hewani, sehingga harus dipastikan kehalalan.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Apa Itu Latiao, Camilan Asal China yang Kini Memicu Keracunan Massal di Indonesia
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.