Berita Berau Terkini
Tempat Pelelangan Ikan Tanjung Batu di Berau Kaltim Belum Beroperasi Maksimal
Sejak diresmikan pada Februari lalu, Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Tanjung Batu, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur masih belum beroperasi
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Sejak diresmikan pada Februari lalu, Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Tanjung Batu, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur masih belum beroperasi secara maksimal.
Saat ini baru bisa melayani rekomendasi bahan bakar minyak (BBM) dan izin kapal saja.
Sekretaris Dinas Perikanan (Diskan) Berau, Yunda Zuliarsih mengaku, saat ini masih ada beberapa item pekerjaan yang perlu dilakukan agar TPI tersebut benar-benar difungsikan secara maksimal.
"Staf kami memang sudah ada yang ditempatkan di sana. Tapi untuk transaksi jual beli belum. Tapi tugas pelayanan di sana hanya untuk rekom BBM dan izin kapal saja," ungkapnya kepada Tribunkaltim.co, Minggu (3/10/2024).
Baca juga: 3 Tempat Pelelangan Ikan Dibangun di Pesisir Kutai Kartanegara Tahun Ini
Diakuinya, konstruksi fisik bangunan TPI tersebut saat ini sudah mencapai 90 persen lebih.
Namun, beberapa fasilitas interior yang dibutuhkan belum dilengkapi. Berikut, pengadaannya sedang dalam proses.
"Kita memang sudah ada bangunannya. Tapi tinggal penyempurnaannya dengan pengadaan alat cool storage dan pabrik es. Pabrik es kita kerja sama dengan Perusda Bhakti praja," bebernya.
Selain fasilitas interior, kata Yunda, jembatan, jalan, dan dermaga di sekitar lokasi juga sementara diperbaiki.
Baca juga: Resmikan TPI Tanjung Batu, Bupati Berau Berharap Bisa Tingkatkan Perekonomian Masyarakat dan PAD
Beberapa fasilitas penunjang itu tentu sangat dibutuhkan agar pelayanan di TPI Tanjung Batu berjalan efektif.
"Sementara ini masih pengerjaan jembatan dan dermaga supaya mempermudah kapal-kapal. Untuk jembatan kita sempurnakan sayap kiri kanan dan jalan kita buat pengerasan supaya aktivitas lebih mudah," paparnya.
Yunda menambahkan, pembangunan TPI di atas lahan seluas 1,5 Hektare (Ha) itu menggunakan anggaran sebesar Rp 15 miliar. Guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya nelayan di Kecamatan Pulau Derawan.
Baca juga: Kementerian Kelautan dan Perikanan Segel Resort tak Berizin di Pulau Maratua Berau
"TPI ini kita tujukan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya para nelayan agar lebih sejahtera serta menyehatkan masyarakat di Kecamatan Tanjung Batu," imbuhnya.

Dengan fasilitas yang memadai, TPI Tanjung Batu juga dilengkapi dengan bangunan yang berfungsi sebagai tempat pengemasan hasil nelayan untuk ekspor.
Tentu semua fasilitas ini dibangun agar TPI benar-benar fungsional dan bermanfaat.
"Tentunya ekonomi masyarakat kita bisa terus meningkat. Harapannya TPI ini bisa dirawat dan dijaga dengan baik agar segala hal yang dilaksanakan di TPI ini dapat membawa keberkahan untuk kita semua," tandasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.