123 Peserta Ikut Seleksi Bakomsus Polri di Polda Kaltim, Wakapolda Ingatkan Pentingnya Integritas

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Polri bidang Pertanian, Perikanan, Peternakan, Gizi, dan Kesehatan Masyarakat (P3GKM) tahun 2025, mulai diseleksi. 

Hal ini ditandai dengan penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah yang berlangsung di Ruang Rupatama Polda Kaltim, Senin (18/11/2024).

Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Sabilul Alif, secara langsung memimpin kegiatan ini.

Jenderal bintang satu yang pernah menjadi ajudan Wakil Presiden tersebut menegaskan pentingnya integritas dalam proses seleksi. 

Baca juga: Polda Kaltim Libatkan 1.169 Personel Brimob Selama Pilkada 2024, Dibekali Kemampuan Bela Diri

“Dengan pengambilan sumpah ini, diharapkan semua pihak dapat menghindari praktik nepotisme dan tindakan curang selama proses seleksi berlangsung,” tegas Brigjen Pol Sabilul, Senin (18/11/2024). 

Lebih lanjut, Wakapolda Kaltim menjelaskan bahwa pakta integritas yang ditandatangani mengikat semua pihak untuk menjalankan proses seleksi dengan jujur, transparan, dan adil.

“Pakta ini merupakan komitmen kita bersama untuk memastikan proses seleksi berjalan dengan bersih dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” imbuhnya.

Seleksi Bakomsus Polri Bidang P3GKM yang dihelat oleh Panitia Daerah (Panda) Polda Kaltim ini diikuti oleh 123 peserta, terdiri dari 76 pria dan 47 wanita.

Menurut Sabilul, jumlah peserta yang cukup banyak ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk bergabung dengan institusi Polri.

“Dengan adanya sumpah dan pakta integritas dapat menghasilkan anggota Polri yang memiliki integritas tinggi dan profesional dalam menjalankan tugas dengan amanah," ujar Brigjen Sabilul.

Dalam kesempatan tersebut, Wakapolda Kaltim juga memberikan pesan khusus kepada para peserta dan orang tua wali. 

Dia mengingatkan agar tidak mudah percaya kepada pihak-pihak yang menawarkan jasa untuk meloloskan peserta. 

"Percayalah pada kemampuan diri sesuai sumpah dan janji yang diucapkan. Jika ada tawaran untuk meluluskan dengan imbalan, segera laporkan kepada kami," tegasnya.(*)