Berita Nasional Terkini

Macam-macam Isi Aduan di Lapor Mas Wapres, Ada yang Ngadu ke Gibran soal Konflik Rumah Tangga

Berikut macam-macam isi aduan di layanan Lapor Mas Wapres, ada warga yang ngadu ke Gibran soal konflik rumah tangga.

Instagram/@Gibran_rakabuming
Lapor Mas Wapres. Ini isi aduan ke layanan Lapor Mas Wapres, ada yang ngadu ke Gibran soal konflik rumah tangga 

TRIBUNKALTIM.CO - Berikut macam-macam isi aduan di layanan Lapor Mas Wapres, ada warga yang ngadu ke Gibran soal konflik rumah tangga.

Dikatakan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi, tidak sedikit masyarakat yang iseng membuat aduan di program “Lapor Mas Wapres”.

"Laporan-laporan yang banyak iseng itu yang via WhatsApp itu, penuh itu. Ada yang berjanji bisa menghentikan lumpur Lapindo. Jadi yang semacam-semacam itu ada banyak," kata Hasan di Istana Wapres, Jakarta, Selasa (19/11/2024).

Hasan menambahkan, ada juga persoalan pribadi terkait rumah tangga yang diadukan ke “Lapor Mas Wapres”.

Baca juga: Laporan Masyarakat ke Gibran Lewat Lapor Mas Wapres Banyak yang Main-main dan Iseng

Ia mengatakan, ada pelapor yang merupakan aparatur sipil negara (ASN) meminta suaminya, yang bekerja sebagai penegak hukum, supaya mendapatkan hukuman atas persoalan yang mereka alami.

"Ada kemudian yang punya konflik rumah tangga supaya suaminya dihukum.

Karena satunya dari kesatuan, satunya dari ASN, pengen suaminya dihukum atau diberhentikan. Jadi laporan rumah tangga kayak gitu juga banyak," ujar Hasan.

Lapor Mas Wapres. Ini isi aduan ke layanan Lapor Mas Wapres, ada yang ngadu ke Gibran soal konflik rumah tangga
Lapor Mas Wapres. Ini isi aduan ke layanan Lapor Mas Wapres, ada yang ngadu ke Gibran soal konflik rumah tangga (Instagram/@Gibran_rakabuming)

Menurut Hasan, laporan-laporan tersebut sulit untuk diselesaikan karena persoalan yang bersifat pribadi.

Namun demikian, Istana Wapres tengah mempersiapkan back office untuk menyaring laporan iseng tersebut.

"Jadi tidak hanya mana yang iseng dan tidak iseng, tapi nanti juga laporan itu mana yang akan diserahkan ke K/L, back office-nya sedang dipersiapkan dan dalam waktu cepat insya Allah nanti akan bisa diberitahukan kepada publik," kata Hasan.

Adapun program gagasan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ini telah menerima lebih dari 400 laporan masyarakat sejak dibuka secara langsung di Istana Wapres, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (11/11/2024).

Cara Bikin Aduan di Lapor Mas Wapres

Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka membuka layanan pengaduan yang bisa diakses oleh seluruh masyarakat untuk memudahkan mereka dalam menyampaikan aspirasi dan keluhan kepada wapres serta pemerintahannya.

Kebijakan baru itu yang diluncurkan oleh Gibran itu diberi nama "Lapor Mas Wapres" dan bisa diakses mulai Senin (11/11/2024).

Putra sulung Presiden ke-7 RI,  Joko Widodo (Jokowi) itu mengumumkan peluncuran layanan pengaduan melalui akun Instagram pribadinya, @gibran_rakabuming pada Minggu (10/11/2024).

"Kepada yang saya cintai, seluruh warga negara Indonesia. Mulai besok, kami akan membuka pengaduan dari masyarakat Indonesia secara terbuka untuk umum," tulis Gibran dalam unggahannya.

Masyarakat yang memiliki keluhan bisa melapor secara langsung dengan datang ke Istana Wakil Presiden yang berada di Jalan Kebon Sirih Nomor 14, Jakarta Pusat.

Jadwal Layanan Pengaduan:

Hari: Senin-Jumat

Waktu: 08.00-14.00 WIB

Selain melapor ke Istana Wapres langsung, masyarakat juga bisa membuat laporan  melalui WhatsApp bisa dikirim ke nomor 081117042207.

Berikut cara melakukan pengaduan melalui pesan WhatsApp:

Anda harus menghubungi nomor WhatsApp 081117042207

Pastikan laporan yang ada tulis menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan memakai Bahasa Indonesia yang benar, agar memudahkan Wapres untuk memahami laporan Anda

Setelah itu. silahkan tunggu sampai aduan Anda mendapatkan respons dari Wapres.

Hari Pertama Sudah Terima 1.000 Aduan di WhatsApp

Layanan pengaduan "Lapor Mas Wapres" sudah menerima  sekitar 1.000 aduan yang masuk di WhatsApp, usai pertama dibuka pada Senin (11/11/2024) hari ini. 

Sementara itu, di Istana wapres tercatat ada 20 pengaduan dari masyarakat.

"Di hari perdana launching Lapor Mas Wapres ini sudah masuk kurang lebih 20 orang pengadu," Asisten Deputi Tata Kelola Pemerintahan Sekretariat Wakil Presiden, Pranggono Dwianto di Kompleks Istana Wakil Presiden, Senin (11/11/2024), dilansir Kompas.com.

Pranggono mengatakan, laporan yang diadukan masyarakat pada hari pertama bermacam-macam, termasuk kebijakan pemerintah daerah, beasiswa, hingga Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). 

"kalau kami perhatikan, banyak terkait dengan pelaksanaan kebijakan pemerintah di daerah atau di lapangan seperti itu. Ya (sengketa-sengketa), ada yang mengadukan beasiswa juga, macam-macam," tuturnya. 

Setelah menerima pengaduan tersebut, Pranggono mengatakan, pihaknya akan melihat konteks permasalahan terlebih dahulu untuk dikategorikan. 

Sebab biasanya, pengaduan masyarakat ada yang sudah jelas dan ada yang tidak jelas. 

Oleh karena itu, pihaknya perlu merunut permasalahan tersebut, dan melihat kendala yang bermunculan. 

"Kami coba analisis kira-kira ini ada hubungan dengan kebijakan kementerian lembaga di mana. Sehingga ketika permasalahannya sudah jelas, dokumen pendukung sudah lengkap."

"Dan kami ketahui kementerian lembaga mana yang berwenang menangani masalah ini, baru kita bisa urai masalah itu," tuturnya.

Sebagai informasi, Setwapres menerapkan pembatasan terhadap masyarakat yang ingin mengadu. 

Adapun, perhari pihak Setwapres hanya memberi jatah 50 orang untuk melayangkan aduan.

"Karena kita tentu terbatas, ya, dari sisi tenaga, dari sisi prasarana, mungkin kita akan batasi sementara sekitar 50 orang, nanti kita lihat perkembangan arus para pengadu," kata Deputi Administrasi Setwapres RI, Sapto Harjono saat ditemui awak media di Kantor Setwapres RI, Jalan Kebon Sirih Nomor 14, Jakarta Pusat, Senin (11/11/2024).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cara Buat Pengaduan 'Lapor Mas Wapres' ke Gibran Via WhatsApp 081117042207

 Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Isi Aduan Iseng di "Lapor Mas Wapres": Janji Hentikan Lumpur Lapindo hingga Masalah Rumah Tangga".

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved