Berita Kaltim Terkini

Hadiri RDP Komisi II DPR RI, Pj Gubernur Akmal Malik Paparkan Persiapan Pilkada Kaltim 2024

Hadiri RDP Komisi II DPR RI, Pj Gubernur Akmal Malik paparkan persiapan Pilkada Kaltim 2024.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Mohammad Fairoussaniy
Komisi II DPR RI saat RDP bersama Wakil Menteri Dalam Negeri dan Pj gubernur se-Kalimantan terkait Pilkada 2024 di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (20/11/2024) kemarin. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) membahas terkait persiapan pelaksanaan Pemilihan kepala Daerah (Pilkada) 2024 saat rapat dengar pendapat (RDP) Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (20/11/2024).

Tak hanya bersama Akmal Malik, Komisi II DPR RI juga mengundang Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) dan Pj gubernur se-Kalimantan.

Dikutip dari siaran resmi DPR RI, Wamendagri Bima Arya Sugiarto memaparkan, wilayah Kaltim masuk dalam lima provinsi dengan tingkat kerawanan tinggi pada Pilkada 2024. 

Indeks kerawanan pemilu (IKP) Kaltim berada pada persentase 77,04 persen.

Berada pada peringkat lima, di atas Jawa Barat (Jabar) dengan IKP yang sama.

Baca juga: Pj Gubernur Akmal Malik dan Kapolda Irjen Pol Nanang Avianto Panen Semangka di SPN Polda Kaltim

Selain kelima provinsi dengan tingkat kerawanan tinggi, ada 21 provinsi dengan tingkat kerawanan sedang.

Salah satunya Kalimantan Selatan (Kalsel) dengan IKP 53,35 persen.

Tiga provinsi di Kalimantan masuk dalam tingkat kerawanan rendah dengan 8 provinsi lain, Kaltara IKP 20,36 persen, Kalteng sebesar 18,77 persen, dan Kalbar IKP 12,69 persen.

“Lima provinsi tingkat rawan tinggi, 21 rawan sedang dan 8 provinsi rawan rendah, rata-rata adalah rawan sedang saja,” sebutnya.

Data tingkat kerawanan ini berasal dari catatan secara berjenjang dari tingkat provinsi serta kabupaten/kota. 

Tentunya data ini juga terus bergerak dan termonitor oleh tim desk pilkada di masing–masing daerah.

“Utamanya daerah-daerah merah (rawan tinggi). Se-Indonesia ada sekitar 90 wilayah, baik provinsi, kabupaten, dan kota yang dikatakan tingkat kerawanan tinggi. Yang perlu kita cermati seminggu ke depan,” tegas mantan wali kota Bogor tersebut.

Baca juga: Tinjau Gudang Logistik KPU, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik: Kesiapan Pilkada Kukar 2024 Luar Biasa

Sementara itu Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik menegaskan, meski masuk dalam lima besar daerah kerawanan tinggi.

Segala persiapan telah dimaksimalkan dan sudah memetakan perihal 10 kabupaten/kota di Kaltim yang dianggap rawan. 

“Sepuluh daerah sudah kami petakan, kami telah berkoordinasi dengan teman-teman penyelenggara dan APH (aparat penegak hukum), terkait langkah-langkah antisipasi ke depannya,” paparnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved