KPU Mahulu Kaltim Sebut Pendistribusian dan Surat Suara Rusak Jadi Fokus Pengawasan

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) Kaltim, Paulus Winarno Henratmukti, menanggapi kejadian pembakaran surat suara rusak.

"Nggak tahu juga kok, mereka yang membakar kok," katanya merujuk pada hal tersebut yang menimpa surat suara untuk bupati, wakil bupati, gubernur, dan wakil gubernur.

Menurutnya, surat suara yang rusak sudah dimusnahkan dengan prosedur yang tepat setelah logistik pemilu dinyatakan lengkap dan semua sudah masuk ke dalam kotak suara.

"Ini adalah surat suara rusak, yang dinyatakan rusak dan kita musnahkan setelah kita pastikan bahwa logistik semua sudah lengkap masuk ke dalam kotak," lanjutnya.

Ia juga memastikan bahwa pengelolaan logistik pemilu berjalan lancar, meskipun ada beberapa tantangan terkait pengawasan dan mobilisasi logistik.

Baca juga: Menjelang Pilkada 2024, KPU Mahulu Berupaya Cegah Tingginya Angka Golput 

Baca juga: Ribuan Warga Ikuti Jalan Sehat Digelar KPU Mahulu Kaltim

Mengenai penguatan di tingkat Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Ia menyoroti pentingnya pembaruan aturan yang baru saja diterbitkan.

"Target utama adalah penguatan di KPPS karena baru saja sekitar dua hari yang lalu keluar juknis tentang Tungsura nomor 1774," sebutnya.

Juknis ini, menurutnya, memberikan penjelasan mengenai kondisi pemilih yang tidak membawa salah satu syarat yang harus dibawa ke TPS.

"Karena nanti disitu ada penjelasan tentang bagaimana kondisi data pemilih apabila tidak ada atau tidak membawa salah satu syarat yang harus dibawa ke TPS," jelasnya.

Selain itu, aturan baru ini juga memberikan pembaruan mengenai mandat saksi.

"Yang kedua adalah penjelasan tentang mandat saksi. Nah sementara di aturan sebelumnya mandat itu ditandatangani oleh pasangan calon. Sementara di juknis ini bisa didelegasikan kepada tim kampanye," lanjutnya.

Ia juga menginformasikan perkembangan terkini mengenai distribusi logistik pemilu yang terus berjalan.

"Mobilisasi logistik di hari Minggu kita sudah mengirim ke empat kecamatan. Semuanya sudah tiba bahkan sampai di Kampung Terpencil semuanya sudah tiba," tuturnya dengan penuh keyakinan.

Pada hari ini, lanjutnya, pendistribusian logistik menuju TPS-TPS yang lebih terdekat sedang dilakukan.

"Kami pastikan bahwa seluruh logistik sudah sampai tepat waktu, dan pendistribusian ke TPS akan selesai hari ini," tegasnya.

Baca juga: Ketua KPU Mahulu Kaltim Tegaskan Pentingnya Surat Pindah Memilih pada Pilkada 2024