Pilkada Kaltim 2024

Keliling Bersama Forkopimda, Pj Gubernur Akmal Malik Pastikan Pilkada Kaltim Berjalan Kondusif

Kunjungan untuk memastikan pelaksanaan Pilkada serentak itu berjalan lancar tanpa hambatan itu dimulai pada Pukul 08.30 WITA ke 3 TPS

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Nur Pratama
Tribunkaltim.co/Rita Lavenia
Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik bersama forkopimda saat meninjau pelaksanaan pemilihan di TPS khusus Lapas Kelas II Samarinda, Rabu (27/11/2024). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pj Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan peninjauan ke sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) di beberapa kabupaten dan kota, Rabu (27/11/2024).

Kunjungan untuk memastikan pelaksanaan Pilkada serentak itu berjalan lancar tanpa hambatan itu dimulai pada Pukul 08.30 WITA ke 3 TPS di Kota Samarinda.

Yakni 2 TPS khusus di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Samarinda di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Samarinda Kota dan 1 TPS di eks Bandara Temindung, Kecamatan Sungai Pinang.

Baca juga: Pj Gubernur Akmal Malik Ajak Warga Kaltim Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada 2024

Di TPS khusus, dari 777 WBP, terdapat 593 narapidana yang mendapat mendapat kesempatan menyalurkan hak pilih.

"Yang tidak bisa mencoblos itu dari luar daerah. Ada juga yang tidak sesuai NIK dan alamat. Tapi secara keseluruhan sudah tercover dan kami sangat berbangga mendapat kunjungan dari Pak Pj, Kapolda, Pangdam dan jajaran," kata Kepala Lapas Kelas IIA Samarinda Hudi Ismono.

Sementara itu, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik mengatakan kunjungan ini menunjukan bahwa negara senantiasa hadir untuk memastikan hak-hak demokrasi setiap lapisan masyarakat dapat terpenuhi.

"Alhamdulillah hak demokrasi warga binaan lapas Samarinda bisa diberikan. Proses pencoblosan juga berjalan lancar," ujarnya.

Usai dari Lapas Sudirman, Akmal Malik yang juga didampingi Sekretaris Daerah Kaltim, Sri Wahyuni meninjau pelaksanaan pemilihan di TPS eks Bandara Temindung Samarinda.

Di sini terdapat 505 DPT. Akmal Malik mengatakan pelaksanaan pemilihan di Kota Samarinda sudah berjalan dengan baik.

Hanya saja memang sejumlah surat undangan pencoblosan tidak sampai ke tangan pemilih sebab tingginya migrasi di Kaltim.

"Kendala klasik. Jadi yang tidak sampai itu karena orangnya pindah," bebernya.

Oleh sebab itu, pihaknya berterimakasih sebab Panitia Pemungutan Suara (PPS) sudah melakukan pendekatan digital atau menghubungi by phone daftar pemilih yang tidak sempat menerima surat undangan pencoblosan karena pindah domisili.

"Mudah-mudahan pendekatan digitalisasi ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat kita dalam Pemilu," harapnya.

"Kita menargetkan tingkat partisipasi masyarakat Kaltim dalam Pilkada 2024 ini bisa mencapai 79 persen lebih," imbuhnya.

Setelah di Kota Samarinda, Pj Akmal Malik dan jajaran stakeholder terkait melanjutkan pemantauan pemilihan serentak di sejumlah wilayah sebagai berikut;

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved