MotoGP
Marc Marquez Mulai 'Sombong', Yakin Bisa Juara di MotoGP 2025 dengan Motor Pabrikan Ducati
Pembalap Tim Pabrikan Ducati, Marc Marquez mulai berani "menyombongkan diri" jelang MotoGP 2025.
TRIBUNKALTIM.CO - Marc Marquez mulai berani "menyombongkan diri" jelang MotoGP 2025.
Hal ini tidak terlepas motor spek pabrikan yang didapatkan Marc Marquez bersama Ducati Lenovo.
Rider berjuluk Baby Alien itu direkrut untuk menjadi rekan setim Francesco Bagnaia yang baru saja gagal mempertahankan gelar juara dunianya.
Marquez mendapatkan promosi setelah menunjukkan performa yang mengesankan di atas motor Ducati Desmosedici GP23 di bawah panji Gresini Racing.
Baca juga: Jadwal MotoGP 2025 - 22 Seri Balap Digelar di 18 Negara, Race Pembuka Dihelat di ASEAN
Baca juga: Update Line Up Pembalap MotoGP 2025, 2 Rider Benua Asia Siap Ramaikan Persaingan
Meski melaju dengan motor lawas, Marquez menunjukkan kebangkitannya usai mengalami situasi sulit bersama Repsol Honda.
Sepanjang MotoGP 2024, pembalap berusia 31 tahun itu membukukan 10 podium dengan tiga kemenangan dari 20 balapan yang dijalani.
Pabrikan Italia itu semakin tidak bisa melewatkan kesempatan merekrutanya karena dia memiliki riwayat sebagai peraih delapan gelar juara dunia.
Tidak bisa dipungkiri bahwa Gresini Racing benar-benar meninggalkan kesan bagi seorang Marquez yang menjalani momen kebangkitan.
Baca juga: Konflik di Internal Honda Jelang MotoGP 2025, Joan Mir Minta Motor Baru, Manajer Tim: Sabar!
"Saya sudah bilang ke Gresini, Kami belum memenangkan gelar, namun tahun ini saya telah memenangkan balapan lebih banyak lagi," ucap Marquez.
"Saya telah berhasil menemukan diri saya kembali dan memperpanjang karier olahraga saya."
"Saya memiliki beberapa keraguan di kepala saya, keraguan yang telah diselesaikan dengan cara yang sangat baik."
"Saya akan mencoba untuk melanjutkan kebahagiaan tersebut, karena jika Anda bahagia, Anda akan bisa melaju dengan cepat," imbuhnya, dilansir dari Motosan.
Baca juga: MotoGP 2025: Perjudian Ducati Duetkan Marc Marquez dengan Francesco Bagnaia
Meski melaju dengan motor versi lawas, Marquez beruntung karena sejatinya Ducati adalah pabrikan terbaik yang ada di grid pada saat ini.
Memiliki Ducati sebagai kuda besinya membuat Si Pemilik Nomor 93 itu merasa sudah punya bekal banyak untuk menjadi juara dunia.
Walau pada hasil akhirnya tidak demikian, Marquez tetap merasa dirinya memenangkan banyak hal karena bisa tampil kompetitif lagi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.