Berita Balikpapan Terkini

Balikpapan Sukses Pangkas Angka Anak Tidak Sekolah jadi 0 Persen

Kini, Balikpapan sebagai kota dengan keberhasilan tinggi bidang pendidikan di Kalimantan Timur.

Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
PENDIDIKAN DI BALIKPAPAN - Kepala Disdikbud Irfan Taufik mengatakan, upaya peniadaan ATS di Balikpapan mendapat pengakuan dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kaltim. Sedangkan sekolah di Balikpapan juga meraih penghargaan dari Google for Education. Tepatnya SD 020 Balikpapan Barat sebagai Kandidat Sekolah Rujukan Google. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Balikpapan, Kalimantan Timur, mencatat angka anak tidak sekolah (ATS) di Kota Beriman berhasil mencapai 0 persen.

Kini, Balikpapan sebagai kota dengan keberhasilan tinggi bidang pendidikan di Kalimantan Timur.

 Hal ini hasil dari upaya yang dilakukan pemerintah untuk menekan anak putus sekolah.

Kepala Disdikbud Irfan Taufik mengatakan, upaya peniadaan ATS di Balikpapan mendapat pengakuan dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kaltim.

Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan Apresiasi dan Refleksi Implementasi Program Prioritas UPT Tahun 2024.

Baca juga: Link PPDB 2025 SMA Taruna Nusantara Dibuka Besok Lengkap Syarat dan Biaya Pendidikan

Irfan menjelaskan, Balikpapan mendapat penghargaan di berbagai kategori.

Di antaranya Juara III pemda paling optimal dalam pemanfaatan akun belajar.id dalam Google Workspace for Education (GWE).

Selanjutnya juara I pemda prosentase satuan pendidikan tertinggi pelaksanaan asesmen nasional, survei lingkungan belajar jenjang SD dan SMP.

Juara II pemda dengan partisipasi aktif dalam penyebaran informasi kebijakan Merdeka Belajar melalui media sosial dan Juara II pemda dengan inovasi terbaik program ATS. 

"Balikpapan diakui Juara I pemda dengan penurunan angka ATS tertinggi," ucap Irfan, Senin (9/12/2024).

Lalu, juara II pemda dengan pelaksanaan aksi nyata penguatan literasi dan numerasi di sekolah sasaran intervensi 2024.

Juara II kolaborasi Dinas Pendidikan dengan mitra pembangunan dalam penguatan literasi dan numerasi.

Baca juga: Disdikpora Siapkan Rp9 Miliar untuk Program Seragam Gratis, Sekolah Swasta tak Berlaku

Irfan menambahkan, Balikpapan meraih juara I pemda dengan dukungan terbaik ke satuan pendidikan dalam perencanaan berbasis data.

Serta juara I pemda dengan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) melalui sub indikator prioritas.

Turut menyabet juara III pemda dengan proporsi anggaran pemenuhan SPM tersebut. 

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved