Berita Nasional Terkini

Ada yang Ingin Dongkel Megawati dari Kursi Ketua Umum saat Kongres 2025, PDIP: Sudah Ada Tanda-tanda

Ada yang ingin dongkel Megawati Soekarnoputri dari kursi Ketua Umum saat Kongres 2025, PDIP: Sudah ada tanda-tandanya.

Dokumentasi Humas PDI-P.
Presiden Kelima RI sekaligus Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. Ada yang ingin dongkel Megawati Soekarnoputri dari kursi Ketua Umum saat Kongres 2025, PDIP: Sudah ada tanda-tandanya. 

TRIBUNKALTIM.CO - Ada yang ingin dongkel Megawati Soekarnoputri dari kursi Ketua Umum saat Kongres 2025, PDIP: Sudah ada tanda-tandanya.

PDIP akan melakukan kongres pada April 2025.

Di kongres ini akan ada penentuan Ketua Umum periode berikutnya.

Ketua Umum PDIP saat ini, Megawati Soekarnoputri digadang-gadang akan kembali menjadi Ketua Umum partai banteng moncong putih itu.

Namun, dikabarkan ada pihak-pihak yang coba menggusur Megawati.

Ketua DPP PDIP, Deddy Sitorus mengungkap tanda-tanda ada pihak yang mencoba mendongkel Megawati Soekarnoputri dari Ketua Umum PDIP saat Kongres 2025 mendatang.

Sinyal ada pihak yang ingin mendongkel menguat setelah curahatan yang diungkap oleh Megawati.

Presiden ke-5 RI itu mendengar ada pihak yang ingin menggantinya karena dianggap gagal saat Pilkada Serentak 2024. 

Baca juga: Reaksi Jokowi usai Dipecat dari PDIP, Sebut soal Partai Perorangan, Pengamat: Tensi Makin Tinggi

Menurut Deddy, tanda-tanda ada pihak yang ingin mendongkel Megawati saat kongres terlihat dari banyaknya gugatan yang mempersoalkan daftar kepengurusan PDIP.

"Kalau tanda-tandanya kan kita bisa lihat dari gugatan, 5 gugatan yang diajukan kelompok kelompok tertentu atau pihak-pihak yang didorong oleh orang-orang tertentu untuk menggugat mempermasalahkan legalitas dari perpanjangan dan penambahan personil DPP PDIP," kata Deddy di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024) malam.

Selain itu, Deddy pun melihat saat ini sudah banyak spanduk provokasi yang ingin mempersoalkan legalitas kepengurusan PDIP

"Kita melihat spanduk-spanduk bertebaran di Jakarta yang mempertanyakan juga soal itu. Ya, itu kami sudah ketahui dan kami bahkan sudah melakukan salah satu respons beberapa waktu yang lalu," jelasnya.

Lebih lanjut, Ia pun meminta awak media untuk mendalami tersendiri siapa pihak yang ingin mendongkel Megawati.

"Selebihnya itu tanggung jawab Anda untuk mencari tahu lebih dalam," tutupnya.

Baca juga: Jokowi Masih Simpan KTA PDIP, Hasto: Ketika Konstitusi Dikebiri Maka Keanggotaan di PDIP Berakhir

Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku mendapatkan kabar adanya upaya dari pihak tertentu untuk mengacaukan pelaksanaan Kongres PDIP 2025.

Menurut rencana, Kongres PDIP 2025 digelar pada April 2025. 

Megawati juga menyampaikan keinginan anggota PDIP agar dirinya kembali menjabat sebagai ketua umum partai.

Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri saat Peluncuran dan Diskusi Buku Berjudul: Pilpres 2024 Antara Hukum, Etika, dan Pertimbangan Psikologis di Jakarta, Kamis (12/12/2024).
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri saat Peluncuran dan Diskusi Buku Berjudul: Pilpres 2024 Antara Hukum, Etika, dan Pertimbangan Psikologis di Jakarta, Kamis (12/12/2024). (Tribunnews.com/ Fransiskus Adhiyuda)

“Saya sekarang masih keren diminta oleh seluruh anggota partai secara aklamasi kalau ada nanti kongres ibu musti jadi lagi," ucap Megawati dalam acara peluncuran buku “Pilpres 2024: Antara Hukum, Etika dan Pertimbangan Psikologis”, Kamis (12/12/2024).

"Enak aja emangnya gue enggak pensiun,” tambahnya.

Presiden ke-5 RI itu sengaja membicarakan hal tersebut agar pihak yang ingin mengacaukan PDIP, mendengar langsung bahwa seluruh kader partai tetap solid.

“Ini biar kedengeran kenapa? Karena aku juga ada nih berita, nanti di kongres karena sekarang kurang bisa berhasil, katanya di kongres juga mau diawut-awut (kacau). Saya sengaja nih supaya pada kedengaran deh, coba kamu awut-awut partai saya,” tutur Megawati.

Baca juga: Elite PDIP Minta Jokowi Tiru Maruarar Sirait: Sudah Berseberangan, Mengembalikan KTA, Itu Terhormat

Pernyataan Megawati pun disambut tepuk tangan dan tawa para hadirin yang datang dalam acara peluncuran buku tersebut.

Namun, dia justru meminta para audiens untuk tidak menganggap pernyataannya sebagai candaan.

“Lho ya yang keren kenapa tepuk tangannya, berarti kalian enggak simpati sama saya, tahu enggak? Setengah hati atau ada juga barangkali ada di sini dua kaki, ojo guyu, hehe,” kata Megawati.

Setelahnya, Megawati lanjut berbicara sambil terisak. Dia menyatakan bahwa saat ini dirinya berbicara sebagai anak bangsa yang berjuang mati-matian untuk membangun partai.

“Jadi bukan sebagai Megawati Soekarnoputri. Tapi saya berbicara sebagai anak bangsa yang telah ikut berdarah-darah tahu enggak?” tutur Megawati sambil terisak.

“Kalian belum rasain berdarah-darah. Ah sudah ah, hehe soalnya nanti bikin nangis,” kata Megawati seraya mengakhiri pembicaraannya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PDIP Ungkap Tanda-tanda Ada Pihak yang Coba Dongkel Megawati dari Kursi Ketua Umum saat Kongres 2025

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved