Ibu Kota Negara
ASN Pindah ke IKN Nusantara Usai Lebaran 2025, Kapan Infrastruktur Legislatif dan Yudikatif Dibangun
Terjawab aparatur sipil negara alias ASN pindah ke IKN Nusantara usai lebaran 2025. Kapan infrastruktur legislatif dan yudikatif dibangun.
TRIBUNKALTIM.CO - Terjawab aparatur sipil negara alias ASN pindah ke IKN Nusantara usai lebaran 2025.
Berikut jadwal terbaru pemindahan ASN ke IKN Nusantara usai kembali molor dari rencana untuk kedua kalinya.
Awalnya, pemindahan ASN direncanakan pada September 2024, kemudian mundur lagi ke Januari 2025.
Namun, jadwal Januari 2025 juga belum bisa direalisasikan, sehingga kemungkinan besar akan kembali tertunda.
Kapan infrastruktur legislatif dan yudikatif dibangun di IKN Nusantara Kaltim.
Baca juga: Alasan Prabowo akan Mulai Berkantor di IKN Kaltim 2028, Menteri PU sebut Sejumlah Hal yang Disiapkan
ASN Pindah Setelah Lebaran 2025
Pemindahan ASN ke IKN mundur untuk kedua kalinya dan direncanakan baru dapat dilaksanakan pada April 2025.
Dilansir dari Kompas.id (10/12/2024), Kepala Otorita IKN (OIKN), Basuki Hadimuljono, membuka kemungkinan pemindahan ASN dimulai setelah Lebaran 2025 atau sekitar April 2025.

Namun, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) memberikan pernyataan berbeda.
Menteri PAN-RB menyebutkan bahwa belum ada kepastian kapan ASN akan mulai pindah ke IKN di Kaltim
Hal ini disebabkan oleh beberapa kementerian yang masih menyelesaikan pengalihan ASN untuk memenuhi kebutuhan kementerian/lembaga baru.
Rini Widyantini, Sekretaris MenPAN-RB, menjelaskan bahwa proses penataan ini memerlukan waktu sehingga kepastian jadwal perpindahan ASN belum dapat ditentukan.
Meskipun nama-nama ASN yang akan dipindahkan dari setiap instansi pemerintah telah dipetakan, perubahan struktur kementerian mengharuskan adanya penyesuaian ulang.
Kesiapan Pemerintahan Sebelum ASN Pindah
Presiden Prabowo saat ini memprioritaskan kesiapan sistem tata kelola pemerintahan, termasuk pembagian tugas di setiap fungsi kementerian, untuk menjalankan program-program prioritas sebelum perpindahan ASN ke IKN dilaksanakan.
Kapan Presiden Prabowo Pindah ke IKN?
Presiden Prabowo Subianto direncanakan mulai berkantor di IKN pada Agustus 2028.
Dikutip dari Kompas.com (10/12/2024), Presiden Prabowo ditargetkan pindah pada Agustus 2028 agar sudah resmi berkantor di IKN pada 17 Agustus 2028.
Namun, kepindahan Presiden Prabowo masih menunggu kesiapan sarana dan prasarana di IKN, seperti gedung kantor legislatif dan yudikatif.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menjelaskan bahwa Presiden baru akan pindah setelah ibu kota baru ini dapat menjalankan fungsinya sebagai ibu kota politik dengan keberadaan kantor eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
Fokus Pembangunan IKN
Pembangunan IKN saat ini terus dilanjutkan.
Menurut Kepala Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur sekaligus Deputi Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, fokus pembangunan masih berada pada Tahap I (2022–2024) yang meliputi kawasan eksekutif.
Apa yang Harus Disiapkan Sebelum Presiden Pindah ke IKN?
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menyatakan bahwa masih banyak persiapan yang harus dilakukan, terutama terkait dengan kesiapan sarana dan prasarana pendukung, seperti gedung-gedung untuk lembaga legislatif dan yudikatif.
"Presiden Prabowo masih menunggu kesiapan sarana dan prasarana di IKN, seperti gedung legislatif dan yudikatif," ujar Dody saat ditemui di Kantor Kementerian PU, Jakarta, pada Jumat, 6 Desember 2024.
Kepala Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Otorita IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, menjelaskan bahwa pembangunan kawasan eksekutif, yang mencakup Istana Negara dan kantor-kantor kementerian, saat ini masih menjadi prioritas dan diperkirakan akan rampung pada akhir 2025.
Kapan Pembangunan Infrastruktur Legislatif dan Yudikatif Dimulai?
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, mengungkapkan bahwa pembangunan infrastruktur untuk lembaga legislatif dan yudikatif akan dimulai pada 2025.
Basuki menargetkan pembangunan infrastruktur tersebut selesai pada 2027.
"Kalau yang yudikatif dan legislatif baru akan dimulai 2025 ini. Kalau dimulai dari 2025 ini, paling 2027 selesai," kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (10/12/2024).
Pembangunan kedua lembaga ini sangat penting karena Presiden Prabowo menginginkan IKN menjadi ibu kota yang lengkap dengan semua cabang pemerintahan, tidak hanya eksekutif.
Dengan rampungnya pembangunan legislatif dan yudikatif, IKN akan siap berfungsi sebagai pusat pemerintahan secara menyeluruh.
Bagaimana Respons DPR Terkait Pemindahan ke IKN?
Terpisah, Ketua DPR RI, Puan Maharani, menegaskan bahwa pihaknya siap mengikuti keputusan pemerintah terkait pemindahan gedung Kompleks Parlemen MPR/DPR/DPD ke IKN.
"Ya, kita ikut dengan keputusan pemerintah. Sekarang kan semuanya bolanya ada di pemerintahan," ujar Puan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa.
Dia juga menyebut bahwa DPR akan mempersiapkan diri sesuai dengan arahan pemerintah, termasuk jika diminta untuk mempersiapkan gedung DPR di IKN.
Kapan Presiden Prabowo Akan Mengunjungi IKN?
Presiden Prabowo direncanakan untuk mengunjungi IKN pada akhir Desember 2024 atau awal Januari 2025, meskipun ini masih berupa usulan dan belum terjadwal secara resmi.
Basuki Hadimuljono menjelaskan bahwa pihak Istana Kepresidenan yang akan menentukan jadwal kunjungan tersebut, termasuk peresmian dan groundbreaking proyek-proyek di IKN yang telah disiapkan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengapa Presiden Prabowo Berencana Mulai Berkantor di IKN pada 2028?".
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mundur Lagi, Kapan ASN Pindah ke IKN?".
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.