MotoGP
Diperkuat 2 Juara Dunia Tidak Membuat Ducati Merasa Makin Kuat di MotoGP 2025
Walaupun diperkuat dua juara dunia, Marc Marquez dan Francesco Bagnaia, namun Ducati diprediksi melemah di MotoGP 2025.
"Pada tahun 2020, Ducati mengambil keputusan untuk mengubah susunan pembalap dari usia lebih tua dan gaya berkendara lama seperti Dovizioso dan Petrucci menjadi pembalap muda dengan gaya berbeda."
Baca juga: Jadwal MotoGP 2025: MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika Digelar Awal Oktober
"Ide ini membawa kami selangkah lebih maju. Berkat gaya berkendara yang berbeda ini, sepeda motor kami dapat dieksploitasi secara lebih maksimal."
"Kami pikir gaya mengemudi adalah sesuatu yang sangat penting dan melihat ke belakang, saya dapat mengatakan bahwa kami benar. Selain itu, kami tiba-tiba memiliki pengemudi yang sangat muda. Hari ini kami mendapatkan hasil bagus dan bisa mengambil jalan berbeda," katanya lagi.
Namun nasi sudah jadi bubur.
Tardozzi harus merelakn dua talenta muda ke kubu tim lain.
Baca juga: 7 Perubahan di MotoGP 2025, Pembalap 19 Tahun Gantikan Marc Marquez, Wajah Baru Prima Bersama Yamaha
Sebenarnya, ada satu sosok pembalap muda yang diharapkan bisa menggebrak lewat perekrutan Fermin Aldeguer ke Gresini.
Hanya saja, potensi Aldeguer musim depan juga masih akan dibayangi dua rivalnya dari Moto2 yang juga akan debut sebagai rookie, Ai Ogura (Trakchouse Aprilia) dan Spmkiat Chantra (LCR Honda).
“Kami terus percaya bahwa pembalap muda itu penting,” kata Tardozzi.
"Jiika tidak, kami tidak akan merekrut Aldeguer yang berusia 19 tahun."
Baca juga: Jadwal MotoGP 2025: MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika Digelar Awal Oktober
"Namun jelas juga bahwa kami akan kehilangan sesuatu: Martin dan Bezzecchi pergi ke Aprilia, KTM merekrut Vinales bersama Bastianini."
"Namun kami yakin kami berada dalam posisi yang berbeda dibandingkan empat tahun lalu dan dapat mengambil risiko ini."
"Motornya berada pada level yang familiar dan dua pembalap di tim pabrikan adalah Marc Marquez dan Francesco Bagnaia, tidak ada tim lain yang memiliki keduanya."
"Yang lain akan sangat kuat dan mengembangkan motornya, tapi Ducati tidak takut dengan KTM atau Aprilia. Dan tidak juga di depan Yamaha, yang mana mereka akan membuat kemajuan pesat," ujarnya sesumbar. (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.