Berita Berau Terkini
Tim Verifikasi Arindama Tinjau DPMK Berau, Gamalis Tekankan Komitmen Tingkatkan Pembangunan Kampung
Tim Verifikasi Arindama tinjau kantor DPMK, Wakil Bupati Berau Gamalis tekankan komitmen tingkatkan pembangunan kampung.
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Diah Anggraeni
Pemkab Berau mengalokasikan dana alokasi kampung (ADK) sebesar Rp 250 miliar pada tahun 2023, kemudian meningkat pada tahun 2024 menjadi Rp 320 miliar.
Peningkatan anggaran ini diharapkan dapat mendukung berbagai program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di kampung.
Selain itu, dana bagi hasil pajak dan retribusi daerah, bantuan keuangan, serta dana desa yang bersumber dari APBN juga mengalami peningkatan.
"Total dana transfer kampung pada 2023 tercatat mencapai lebih dari Rp 386 miliar, sementara pada 2024 jumlahnya naik menjadi lebih dari Rp465 miliar," sebutnya kepada Tribunkaltim.co, Rabu (18/12/2024).
Baca juga: Profil dan Biodata Gamalis, Wakil Bupati Terpilih Versi Hasil Pilkada Berau 2024 Real Count KPU
Upaya memajukan kampung ini tidak lepas dari didukung berbagai pihak ketiga seperti perusahaan swasta, organisasi non pemerintah (NGO), LSM, serta akademisi.
Kemitraan ini mencakup berbagai hal, termasuk mendorong pengembangan Sistem Informasi Desa (SID) yang bertujuan untuk meningkatkan perencanaan, penganggaran, serta pelayanan publik di tingkat kampung.
"Pada tahun 2024, sebanyak 38 kampung telah mengaktifkan website kampung. Sementara 62 kampung lainnya sedang dalam proses pengaktifan," ucapnya.
Melalui SID, pemerintah kampung dapat mengelola data dan informasi yang penting untuk menyusun perencanaan dan anggaran yang lebih baik, serta mempromosikan kegiatan ekonomi masyarakat dan Badan Usaha Milik Kampung (BUMK).
Oleh karenanya, Gamalis optimistis, Kabupaten Berau akan meraih Penghargaan Terbaik I Arindama di Bidang Pembangunan Ekonomi.
Ia berharap penilaian dari Tim Verifikasi Arindama memberikan hasil terbaik untuk Kabupaten Berau.
“Kami sangat berharap agar seluruh pihak terus bersinergi dan mendukung program-program pembangunan di Berau. Kami menyadari bahwa kami tidak bisa bekerja sendiri, tentunya memerlukan dukungan dari pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Kaltim, serta seluruh stakeholder terkait,” ucapnya.
Baca juga: Hasil Real Count KPU Pilkada Berau 2024, Beda Suara Sri Juniarsih-Gamalis vs Madri Pani-Agus Wahyudi
Sementara itu, Ketua Tim Verifikasi Lapangan Arindama, Puguh Harianto memberikan apresiasi atas sambutan hangat dan antusiasme yang ditunjukkan oleh Pemerintah Kabupaten Berau.
Puguh mengungkapkan bahwa antusiasme ini mencerminkan keseriusan pemerintah daerah dalam mengembangkan sektor perekonomian, khususnya di bidang perkebunan, pariwisata, dan ekonomi kreatif.
"Tidak adanya kampung tertinggal di Kabupaten Berau pada 2024 merupakan bukti nyata komitmen daerah dalam mewujudkan pemerataan pembangunan," paparnya.
Dirinya yang juga Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim mengaku, Pemkab Berau telah melaksanakan berbagai program yang memberikan dampak positif bagi masyarakat seperti desa sadar hukum, desa sadar wisata, dan desa pariwisata.
Program-program ini diharapkan dapat semakin memperkuat pembangunan ekonomi dan sosial di kampung-kampung serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Berau.
"Dengan banyaknya desa yang telah mencapai status Mandiri, ini merupakan prestasi luar biasa yang patut diapresiasi, baik untuk Berau maupun untuk provinsi secara keseluruhan," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.