Pencarian Nelayan yang Hilang usai Kapal Tenggelam di Perairan Bontang Diperluas Hingga 20 Mil

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG – Upaya pencarian seorang nelayan yang hilang setelah kapal yang mereka tumpangi tenggelam di perairan Rig Kerindingan dan Rig Segajah, Sabtu (21/12/2024) malam, terus dilakukan hingga Minggu (22/12/2024). 

Gaffar (40), yang terakhir terlihat di atas kapal sebelum terbalik, hingga kini masih dalam pencarian setelah badai besar menghantam kapal yang membawa tiga nelayan asal Bontang.

Kapolsek Bontang Utara Iptu Lukito menyampaikan bahwa pihaknya bersama Sat Polairud Polres Bontang dan instansi terkait terus berupaya mencari korban yang hilang. 

Tim gabungan menggunakan kapal patroli dan peralatan penyelamatan untuk menjelajahi area pencarian.

Baca juga: IRT yang Dilaporkan Hilang Tenggelam, Hari ini Ditemukan Mengambang di Sungai Kandilo Paser 

Baca juga: Seorang IRT Diduga Tenggelam di Perairan Sungai Kandilo Paser

“Kami fokuskan pencarian di sekitar lokasi kejadian, dengan mempertimbangkan arus dan cuaca. Pencarian ini akan terus dilakukan sampai Gaffar ditemukan,” ungkap Lukito.

Pencarian Meluas hingga ke Laut Dalam

Pencarian pada Minggu pagi difokuskan pada area sekitar 20 mil laut dari Pelabuhan Tanjung Limau, tempat kapal tenggelam. 

Tim pencari berharap menemukan tanda-tanda keberadaan Gaffar, meskipun kondisi laut yang bergelombang mempersulit operasi tersebut.

“Pencarian akan terus melibatkan tim penyelam, terutama untuk area yang lebih dalam. Kami berdoa agar Gaffar segera ditemukan dalam keadaan selamat,” tambah Lukito.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pria Tenggelam di Sungai Wain Balikpapan, Lokasi 140 Meter dari Dermaga

Hingga berita ini diturunkan, tim pencari belum berhasil menemukan Gaffar, dan operasi pencarian masih berlangsung. (*)