Ibu Kota Negara
Banyak Gedung Sudah Berdiri di IKN Nusantara Kaltim, Ditanya Soal Pengelolaan AHY Jawab Nanti Dulu
Banyak gedung sudah berdiri di IKN Nusantara Kaltim. Ditanya soal pengelolaan AHY jawab nanti dulu.
Penulis: Kun | Editor: Muhammad Fachri Ramadhani
TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar ibu kota negara alias IKN Nusantara terbaru.
Banyak gedung-gedung sudah berdiri di IKN Nusantara Kaltim.
Namun berbicara pengelolaan gedung-gedung yang dibangun para kontraktor belum ada kejelasan pasti.
Saat ditanya soal pengelolaan gedung-gedung di IKN Nusantara, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jawab nanti dulu.
Kabarnya pihaknya bakal menggelar rapat khusus dengan stakeholder terkait membahas kelanjutan beberapa proyek di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur.
Baca juga: Legislator Swedia Kunjungi IKN Nusantara, Kepala Otorita IKN Basuki Senang Dubes Mau Bawa Investor
Demikian pernyataan itu disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Dirjen Cipta Karya Kementerian PU, Endra S Atmawidjaja usai rapat koordinasi di Kantor Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Rabu (8/1/2025) kemarin.
Perihal waktunya, Endra belum dapat memastikan kapan rapat khusus itu akan digelar.
"Iya IKN mau dibahas khusus nanti, nanti tinggal mencari waktunya beliau (AHY)," kata Endra kepada awak media.
Hanya saja dia memastikan, rapat khusus yang nantinya akan digelar bukan untuk mengupdate soal bagaimana pembangunan infrastruktur dari beberapa proyek di IKN.
Melainkan menurut Endra, rapat khusus nantinya akan membahas perihal pengelolaan beberapa gedung di IKN yang saat ini sudah rampung.
"Tapi (rapat itu) bukan untuk mengupdate status terakhir. Ini kan (sudah) banyak gedung, banyak infrastruktur udah selesai kan kita masuk ke tahap pengelolaan abis itu," ujar dia.
Baca juga: Sederet Fakta Kereta Tanpa Rel di IKN Nusantara yang Dibanggakan Jokowi, Kini Berselimut Debu Proyek
Persoalan itu menurut Endra penting untuk dibahas, pasalnya mulai Januari 2025 ini, pemerintah telah menetapkan kalau pengelolaan kawasan IKN sudah beralih ke Otorita IKN atau OIKN.
Sehingga kata Endra, Kementerian PU selaku kontraktor awal pembangunan infrastruktur di IKN tinggal menyerahkan pengelolaan gedung di IKN kepada OIKN.
"Kan misalkan kalau gedung yang bersihin siapa? Yang nyiram tanamannya siapa? Yang merawat untuk bayar listriknya siapa? Kan harus ada itu," kata dia.
Hanya saja menurut Endra, masih ada beberapa proyek yang harus diselesaikan oleh Kementerian PU di tahap terakhir pembangunan infrastruktur tahun ini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.