Yohanes Avun Optimis Mahulu Jadi Sentra Jagung di Kaltim, Perluasan Lahan hingga 42 Hektare

Ia juga menambahkan bahwa lahan yang lebih curam tetap bisa dimanfaatkan dengan teknik pertanian modern.

“Bahkan yang gelombang agak curam itu bisa kita buat kayak model trash sharing. Itu bisa, jadi airnya tersedia terus,” ujarnya.

Dengan pengolahan tanah yang baik, Yohanes yakin hasil panen jagung dapat maksimal dan berkelanjutan.

“Apalagi kita tunjang dengan olah tanah yang baik, habis itu dengan tumbukan yang benar. Itu bisa menunjang keberlanjutan pertanian jagung di sini,” imbuhnya.

Pemkab Mahulu juga berharap sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat dapat memperkuat ketahanan pangan daerah dan menjadikan Mahulu salah satu penghasil jagung utama di Kalimantan Timur. (*)