Berita Mahulu Terkini

Kolaborasi dengan Pemerintah, Hidayatullah Pastikan Anak-anak Mahulu Dapat Pembelajaran Optimal  

Kolaborasi dengan pemerintah, Hidayatullah pastikan anak-anak mahulu dapat pembelajaran optimal.

Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Kristiani Tandi Rani
PENDIDIKAN DI MAHULU - Pondok Pesantren Hidayatullah di Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, saat menggelar rapat kerja, beberapa waktu lalu. Kolaborasi dengan pemerintah, Hidayatullah pastikan anak-anak mahulu dapat pembelajaran optimal. (TRIBUNKALTIM.CO/KRISTIANI TANDI RANI)  

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Organisasi pendidikan Hidayatullah terus berkembang pesat di seluruh Indonesia.

Tak hanya organisasinya yang kini hadir di 514 kabupaten dan 38 provinsi, namun Hidayatullah juga memiliki lebih dari satu lembaga pendidikan di beberapa daerah.

Pertumbuhan ini menunjukkan besarnya kontribusi Hidayatullah dalam dunia pendidikan, termasuk di Mahakam Ulu (Mahulu).

Ketua Yayasan Ponpes Hidayatullah Mahulu, M. Taufiq mengungkapkan, keberadaan Hidayatullah kini telah melampaui jumlah kabupaten di Indonesia.

"Sementara kabupaten di Indonesia ada 514 dan 38 provinsi, Hidayatullah sudah melebihi karena di beberapa daerah seperti Samarinda, Jakarta, Surabaya, Semarang, Sumatera, dan Papua, ada lebih dari satu lembaga Hidayatullah dalam satu kabupaten," katanya, Sabtu (8/2/2025).

Baca juga: Kelompok Bermain Ponpes Hidayatullah Raih Akreditasi A, Jadi yang Pertama di Mahakam Ulu

Menurutnya, pertumbuhan Hidayatullah yang luar biasa ini menunjukkan besarnya kepercayaan masyarakat terhadap sistem pendidikan yang diterapkan.

"Ada daerah yang satu kabupaten, tapi lembaga Hidayatullah-nya ada dua atau tiga. Ini menunjukkan bahwa pertumbuhan Hidayatullah luar biasa," ucapnya.

Di Mahulu sendiri, Hidayatullah terus berperan aktif dalam mencerdaskan anak-anak bangsa. 

Kolaborasi dengan pemerintah daerah menjadi kunci utama dalam pengembangan pendidikan di wilayah tersebut.

"Alhamdulillah, Hidayatullah terus berkolaborasi dengan pemerintah untuk mencerdaskan anak-anak bangsa, khususnya di Kabupaten Mahulu," tuturnya.

Salah satu pendekatan pendidikan yang diterapkan di Ponpes Hidayatullah Mahulu adalah sistem pembelajaran penuh dari pagi hingga sore.

"Di sini, pendidikan berlangsung dari pagi sampai sore. Kenapa? Karena kami ingin memastikan anak-anak mendapatkan pembelajaran yang optimal, baik dalam ilmu umum maupun agama," jelasnya.Harap

Baca juga: 9 Tahun Berdiri, Hidayatullah Satu-satunya Ponpes di Mahulu yang Sediakan Pendidikan Usia 0 Bulan

Dukungan Pemerintah

Ia menyampaikan harapannya agar pemerintah dapat memberikan dukungan lebih besar, terutama dalam pembangunan fasilitas pendidikan permanen.  

"Mudah-mudahan ke depannya nanti bisa lebih men-support lagi. Mungkin nanti ada satu bangunan khusus dari pemerintah," ujarnya. 

Saat ini bangunan di Hidayatullah Mahulu sebagian besar masih bersifat semipermanen.

Namun, dengan dukungan masyarakat dan para donatur, pesantren ini telah mampu berkembang pesat dalam waktu sembilan tahun.  

"Alhamdulillah, berkat doa dan support semua warga Hidayatullah, kami sudah memiliki bangunan sepeda ini. Insya Allah, ke depannya kami akan membangun bangunan permanen karena ini semua masih semipermanen," imbuhnya.  

Baca juga: Jalan Perjuangan Hidayatullah Tembus Pedalaman Mahulu Kaltim Era 90-an, Tengok Kisah Dai yang Hilang

Menurutnya, rencana pembangunan ini bertujuan untuk menyediakan fasilitas yang lebih nyaman dan mendukung proses belajar mengajar secara optimal.  

"Kami nanti akan membangun beberapa bangunan di sini, mulai dari tingkat TK sampai tingkat SD, lengkap semua nanti di sini, insya Allah," ungkapnya.  

Ia berharap, kolaborasi antara pesantren dan pemerintah daerah terus berlanjut, sehingga Hidayatullah Mahulu dapat menjadi pusat pendidikan yang berkualitas dan berkontribusi bagi kemajuan generasi muda di Mahakam Ulu.  

"Kami optimis dengan adanya dukungan dari pemerintah dan masyarakat, rencana ini bisa segera terwujud untuk mencerdaskan anak-anak bangsa," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved