HUT Balikpapan 2025

Viral! Ribuan Pelajar Menari Kolosal dalam Perayaan HUT ke-128 Kota Balikpapan di BSCC Dome

Ribuan pelajar dari berbagai sekolah yang ada di Balikpapan tampil memukau dengan tari kolosal dalam perayaan HUT ke-128 Kota Balikpapan Senin, (10/2/

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
Instagram/@hnifb_
HUT BALIKPAPAN 2025 - Ribuan pelajar dari berbagai sekolah yang ada di Balikpapan tampil memukau dengan tari kolosal dalam perayaan HUT ke-128 Kota Balikpapan yang digelar di BSCC Dome hari Senin, (10/2/2025). 

8. Imdaad Hamid Juni 2001 - 2006 dengan wakilnya pada periode pertama yaitu Mukmin Faisyal, selanjutnya pada tahun 2009 - 2011 Imdaad Hamid memiliki wakil walikota Rizal Effendi 

9. Rizal Effendi  2011 -   2016  bersama wakilnya Heru Bambang, kemudian pada periode kedua 30 Mei 2016 - 30 Mei 2021 Rahmad Mas'ud .

10. Selanjutnya yaitu Rahmad Mas'ud 31 Mei 2021 menjadi walikota Balikpapan tanpa kehadiran wakil dikarenakan meninggalnya sang wakil ketika covid melanda. 

Asal-usul Nama Balikpapan

Menilik dari susunannya, kata “Balikpapan” dapat dimasukkan ke dalam asal kata bahasa Melayu.

Menurut buku karya F. Valenijn pada tahun 1724, menyebut suatu daerah di hulu sebuah sungai yang berada di Teluk sekitar tiga mil dari pantai.

Desa itu bernama BILIPAPAN, dan nama tersebut dikaitkan dengan sebuah komunitas pedesaan di teluk yang sekarang dikenal dengan nama Teluk Balikpapan.

Ada beberapa versi mengenai asal usul nama Balikpapan, antara lain: 

1. Versi Pertama (Sumber: Buku 90 Tahun Kota Balikpapan yang mengutip buku karya F. Valenijn tahun 1724)

Menurut legenda, asal nama Balikpapan adalah karena sebuah kejadian yang terjadi pada tahun 1739.

Saat itu dibawah Pemerintahan Sultan Muhammad Idris dari Kerajaan Kutai, yang memerintahkan kepada pemukim-pemukim di sepanjang Teluk Balikpapan untuk menyumbang bahan bangunan guna pembangunan istana baru di Kutai lama.

Sumbangan tersebut ditentukan berupa penyerahan sebanyak 1000 lembar papan yang diikat menjadi sebuah rakit yang dibawa ke Kutai Lama melalui sepanjang pantai.

Setibanya di Kutai lama, ternyata ada 10 keping papan yang kurang (terlepas selama dalam perjalanan) dan hasil dari pencarian menemukan bahwa 10 keping papan tersebut terhanyut dan timbul disuatu tempat yang sekarang bernama "Jenebora".

Dari peristiwa inilah nama Balikpapan itu diberikan (dalam istilah bahasa Kutai "Baliklah - papan itu" atau papan yang kembali yang tidak mau ikut disumbangkan).

2. Versi Kedua (Sumber : Legenda rakyat yang dimuat dalam buku 90 Tahun Kota Balikpapan)

Menurut legenda dari orang-orang suku Pasir Balik atau lazim disebut Suku Pasir Kuleng, maka secara turun menurun telah dihikayatkan tentang asal mula nama "Negeri Balikpapan".

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved