Berita Paser Terkini

Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional, Rutan Balikpapan Tebar 4.100 Benih Ikan Lele

Dukung program ketahanan pangan nasional, Rutan Kelas IIA Balikpapan tebar 4.100 benih ikan lele.

Penulis: Dwi Ardianto | Editor: Diah Anggraeni
HO/Humas Rutan Kelas IIA Balikpapan
TABUR BENIH - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Balikpapan menebar sebanyak 4.100 benih ikan lele di kolam budi daya yang dikelola oleh warga binaan, Selasa (25/2/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan kemandirian sekaligus upaya meningkatkan produksi pangan secara mandiri.(HO/HUMAS RUTAN KELAS IIA BALIKPAPAN)  

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Balikpapan kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.

Kali ini, Rutan Balikpapan menebar sebanyak 4.100 benih ikan lele di kolam budi daya yang dikelola oleh warga binaan, Selasa (25/2/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan kemandirian sekaligus upaya meningkatkan produksi pangan secara mandiri.

Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim menyampaikan bahwa program ini tidak hanya bertujuan memenuhi kebutuhan pangan di dalam rutan, tetapi juga memberikan keterampilan baru bagi warga binaan.

Diharapkan dengan keterampilan budi daya ikan lele, mereka memiliki bekal untuk mencari penghidupan setelah bebas.

"Melalui budi daya ikan lele ini, kami ingin memberikan bekal keterampilan yang dapat menjadi sumber penghidupan bagi warga binaan setelah mereka kembali ke masyarakat," ujar Agus Salim.

Baca juga: Berkarya di Balik Jeruji, Warga Binaan Rutan Balikpapan Ciptakan Beragam Lukisan Kayu

Penebaran benih ikan lele ini merupakan program berkelanjutan.

Sebelumnya pada awal November 2024, Rutan Balikpapan juga telah menebar 4.000 ekor benih ikan lele.

Hasil panennya dibeli oleh penyedia bahan makanan (bama) dan dikonsumsi oleh warga binaan serta disalurkan dalam bentuk bantuan sosial kepada masyarakat sekitar.

Kepala Subseksi Bimbingan Kegiatan, Edy Cahyono, menambahkan bahwa kegiatan ini memberikan dampak positif terhadap pembinaan warga binaan.

Mereka tidak hanya belajar keterampilan beternak ikan, tetapi juga dilatih tanggung jawab dan kerja sama dalam mengelola kolam budidaya.

"Ini menjadi bagian dari pembinaan mental dan kemandirian mereka. Dengan adanya kolam Bioflok yang baru, kami optimis produksi ikan lele akan semakin meningkat dan memberikan manfaat ekonomi yang lebih luas," jelas Edy Cahyono.

Baca juga: Corection Band Hibur Warga Binaan Rutan Balikpapan, Kepala Rutan Ikut Bernyanyi

Ke depan, Rutan Balikpapan berencana memperluas kolam budi daya dan menambah jumlah produksi.

Selain mendukung program ketahanan pangan nasional, hasil budi daya ini juga diharapkan menjadi sumber pemasukan tambahan bagi warga binaan dan memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat sekitar.

Agus Salim menegaskan bahwa hasil dari kolam Bioflok ini nantinya akan dikelola dengan baik dan sebagian akan diberikan kepada warga binaan dalam bentuk premi.

Mereka tidak hanya mendapatkan keterampilan, tetapi juga hasil nyata dari kerja keras mereka.(*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved