Berita Nasional Terkini

Wamenaker Sesalkan Kurator Sritex Lakukan PHK Massal 10 Ribu Buruh: Tak Perhatikan Aspek Sosial!

Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer sesalkan kurator PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) lakukan PHK massal ribuan buruh.

istimewa
PHK MASSAL SRITEX - Potret PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex. Wamenaker sesalkan putusan kurator Sritex PHK massal 10 ribu buruh. (Istimewa) 

Mirisnya, istri Karwi juga harus menjadi korban PHK Sritex setelah bekerja selama 10 tahun.

Kendati demikain, dia tetap optimis akan memperoleh rejeki di bulan Ramadhan yang sudah di depan mata.

"Kalau rejeki ya saya harus percaya yang di atas pasti ada jalannya," tandasnya.

Kesedihan serupa juga dirasakan oleh karyawan lain bernama Warti yang mengaku terpukul atas bangkrutnya PT Sritex.

Dia juga harus menjadi korban PHK buntut pailitnya PT Sritex.

Warti, yang sudah bekerja selama 25 tahun mengaku tersakiti atas keputusan PHK ini.

"Di sini sudah 25 tahun, hati saya sakit rasanya ingin menangis. Keluarga juga ikut menangis karena sudah lama di PT Sritex ini," kata Warti, Kamis (26/2/2025).

Warti pun berencana akan mencari pekerjaan sampingan demi menghidup anaknya.

"Kedepannya ya saya harus cari kerja sampingan. Karena masih urus anak dan membiayai anak," terangnya. 

Wamenaker Enggan Beberkan Pertemuan dengan Presiden Terkait PHK Sritex

Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer memilih bungkam saat ditanya mengenai dugaan pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto terkait pemutusan hubungan kerja (PHK) massal di PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex Group).

Dalam sesi doorstep dengan wartawan, Jumat (28/2/2025), Wamenaker Noel hanya tersenyum ketika ditanya apakah benar telah mengikuti rapat daring dengan Presiden membahas kondisi Sritex.

Ketika wartawan terus mengejar konfirmasi mengenai arahan Presiden terkait PHK ribuan karyawan, Noel tetap enggan memberikan jawaban.

"Yang ini gue enggak bisa jawab. No comment. Yang ini enggak. No comment. Enggak, no comment," ujarnya singkat.

Sebelumnya, sebanyak 10.965 karyawan dari berbagai anak perusahaan Sritex Group terdampak PHK akibat kondisi keuangan perusahaan yang memburuk hingga berujung status pailit.

Anggaran Komnas HAM Dipangkas, Penegakan Hak Asasi Manusia Berpotensi Mandek

Berdasarkan data Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jawa Tengah, PHK terjadi dalam dua gelombang, yakni pada Januari dan Februari 2025.

Pada Januari, PHK terjadi terhadap 1.065 karyawan PT Bitratex Semarang. Kemudian, per 26 Februari 2025, terjadi PHK massal terhadap 8.504 karyawan PT Sritex Sukoharjo, 956 karyawan PT Primayuda Boyolali, 40 karyawan PT Sinar Panja Jaya Semarang, serta 104 karyawan PT Bitratex Semarang.

Presiden Prabowo Pernah Minta PHK Sritex Dihindari

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto sempat menegaskan agar tidak terjadi PHK terhadap karyawan Sritex meski perusahaan tengah menghadapi krisis keuangan.

Hal ini disampaikan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan pada 29 Oktober 2024.

"Pak Presiden minta tidak akan ada PHK, dan kita tidak akan membiarkan itu terjadi," ujar Yassierli kala itu.

Pemerintah disebut telah memberikan perhatian khusus terhadap kondisi Sritex dengan mencari solusi agar operasional tetap berjalan dan PHK bisa dihindari.

Selain itu, Wamenaker Emmanuel Ebenezer juga telah mengunjungi Sritex untuk memastikan kelangsungan produksi perusahaan.

"Kemarin Pak Wamen (Wamenaker) menyebut produksi masih berjalan, enggak ada masalah. Saat ini kita masih dalam proses hukum, jadi mohon tidak ada isu terkait PHK," kata Yassierli.

Namun, kenyataannya, ribuan karyawan tetap terdampak PHK seiring berlanjutnya proses kepailitan Sritex. Hingga saat ini, pemerintah belum memberikan pernyataan resmi terkait langkah lebih lanjut untuk menangani dampak PHK massal tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wamenaker Enggan Beberkan Pertemuan dengan Presiden Terkait PHK Sritex"

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bulan Lalu Wamenaker Noel Sebut Tak Ada Opsi PHK di Sritex, Kini Berujung 8.000 Karyawan Nganggur

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kurator Sritex Tempuh Jalan PHK Buruh, Wamenaker: Keputusan Tak Perhatikan Aspek Sosial

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved