Berita Berau Terkini
Disperkim Berau Alokasikan Rp 1,4 Miliar untuk Bangun 46 Unit RLH Tahun Ini
Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Berau, kembali melanjutkan program pembangunan Rumah Layak Huni
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG REDEB – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Berau, kembali melanjutkan program pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) pada tahun 2025.
Program ini didanai melalui APBD Murni 2025 dengan total anggaran sebesar Rp 1,472 miliar.
Pejabat Fungsional Pelaksana Pranata Izin Tinggal Disperkim Berau, Yulius, mengungkapkan bahwa pembangunan RLH tahun ini akan menyasar tiga kecamatan, yakni Kecamatan Tanjung Redeb, Tabalar, dan Talisayan.
Dari total 46 unit RLH yang akan dibangun, Kecamatan Tanjung Redeb mendapatkan alokasi terbanyak sebanyak 30 unit.
Baca juga: Perusahaan di Kubar Belum Salurkan CSR untuk RLH, Isran Noor: Tidak Apa Ditagih, Asal Tak Dikorupsi
"Masing-masing kelurahan di Tanjung Redeb akan menerima 5 unit RLH," sebutnya kepada Tribunkaltim.co, Kamis (6/3/2025).
Sementara itu, Kecamatan Tabalar akan mendapat alokasi 7 unit RLH yang dibangun di Kampung Tabalar Muara, sedangkan Kecamatan Talisayan menerima 9 unit RLH yang dibangun di Kampung Bumi Jaya.
Yulius menjelaskan, setiap unit RLH yang dibangun akan menelan biaya sebesar Rp 32 juta.
Anggaran tersebut sudah termasuk biaya rehabilitasi Makan Cuci Kakus (MCK).
"Dari total anggaran Rp 32 juta, sebanyak Rp 28 juta dialokasikan untuk pengadaan material, sedangkan Rp 4 juta digunakan untuk biaya tenaga kerja atau tukang," jelasnya.
Program RLH ini menjadi salah satu upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas hunian masyarakat kurang mampu di Kabupaten Berau.
Pembangunan RLH diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam mendukung kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup warga.
Pemkab Berau berkomitmen melanjutkan program RLH sebagai bagian dari upaya pengentasan kemiskinan dan pemerataan pembangunan di wilayah Kabupaten Berau.
Kemudian, Bupati Berau Sri Juniarsih menuturkan, program bantuan RLH tersebut diberikan kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah dan belum memiliki rumah, atau rumah yang mengalami tingkat kerusakan parah.
Di mana penerimanya berdasarkan usulan dari kepala kampung masing-masing.
"Program itu kini terus berprogres di Disperkim Berau," ucapnya.
Baca juga: Gubernur Kaltim Isran Noor Serahkan RLH Program CSR, Progres Sudah Capai 49 Persen
Diharapkan penerima program RLH tersebut dapat tepat sasaran. Sebab dirinya ingin semua masyarakat di Kabupaten Berau mendapatkan tempat tinggal yang layak.
Sebagaimana komitmen Pemkab Berau dalam upaya pemenuhan bangunan layak huni bagi masyarakat yang kurang mampu.
"Diharapkan dapat memberikan manfaat dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat," bebernya. (*)
Perubahan Spesifikasi Teknis jadi Kendala Pemasangan Jembatan Bailey di Kelay Berau |
![]() |
---|
Stafsus Presiden Zita Anjani Kunjungi Pulau Maratua, Motivasi Anak-Anak Belajar Bahasa Inggris |
![]() |
---|
DPRD Berau Dorong Pemasangan GPS pada Speed Boat yang Beroperasi di Maratua dan Derawan |
![]() |
---|
Berau Expo 2025 Ditunda, Bukan Dibatalkan, Pemkab Siapkan Alternatif Bazar Murah |
![]() |
---|
SD Kampung Mapulu tak Punya Guru, Anggota DPRD Berau Soroti Dinas Pendidikan, harus Bisa Selesaikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.