Pelabuhan Semayang Balikpapan Masih Lengang, Puncak Arus Mudik Lebaran Diprediksi pada 26 Maret 2025

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Arus mudik di Pelabuhan Semayang Balikpapan terpantau sepi pada Senin (17/3/2025) siang.

Pelataran terminal pelabuhan hingga kantong parkir yang tersedia tampak lengang.

Pemudik yang ada tidak meluber ke area parkir.

Sebagian mereka duduk lesehan, ada pula yang terlelap di atas selembar terpal.

Akses masuk ke dalam ruang tunggu pelabuhan yang semula ditutup dan dijaga dua petugas baru dibuka sekitar pukul 12.30 Wita. 

Situasi ini berbanding terbalik dengan hari-hari sebelumnya.

Misalnya, Rabu (12/3/2025), di mana pemudik tampak memadati terminal Pelabuhan Semayang dan berdesakan untuk bisa masuk lebih cepat. 

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni dari Pelabuhan Semayang Balikpapan pada Bulan April 2025

Pantauan TribunKaltim.co di lokasi menunjukkan bahwa hanya beberapa kendaraan yang memasuki pelabuhan.

Sejumlah pemudik yang ditemui di lokasi mengaku memilih perjalanan pada hari inj untuk menghindari kepadatan.

“Saya berangkat besok karena biasanya lebih ramai nanti,” kata seorang penumpang yang hendak menuju Makassar.

Dihimpun dari Kantor PELNI Balikpapan, hari ini tidak ada jadwal penyeberangan dari Pelabuhan Semayang Balikpapan. 

Adapun jadwal terdekat yakni KM. Lambelu juga akan berangkat pada 18 Maret 2025 pukul 12.00 Wita dengan tujuan Pare-Makassar.  

KM Bukit Siguntang kembali dijadwalkan berangkat pada 18 Maret 2025 pukul 08.00 Wita menuju Tarakan-Nunukan.  

Baca juga: Penumpang Mulai Penuhi Pelabuhan Semayang Balikpapan, KM Bukit Siguntang Dinanti

Kepala Cabang PT Pelni Balikpapan, Ridwan Mandaliko, menjelaskan bahwa puncak arus mudik melalui Pelabuhan Semayang diperkirakan terjadi pada 26 Maret 2025.  

"Puncaknya itu di H-5 Lebaran, jadi sekitar di tanggal 26, itu sudah puncaknya," ujarnya. 

Ia menyebutkan bahwa puncak mudik lebaran tersebut dipengaruhi oleh adanya program mudik gratis pada tanggal yang sama.  

"Kenapa saya bilang puncaknya? Karena di situ ada penumpang yang reguler ada juga yang mudik gratis," jelasnya.  

Selain pada 26 Maret, Ridwan juga memprediksi lonjakan penumpang akan terus berlanjut hingga 29 Maret 2025.  

"Jadi H-5 itu kita anggap puncak dan juga nanti sampai tanggal 28 dan 29, karena 28 itu cuti bersama," tambahnya.  

Berdasarkan data tahun lalu, Pelni memprediksi jumlah penumpang tahun ini akan meningkat sekitar 0,04 persen dibandingkan 2024.  

"Kalau kita bandingkan dengan tahun lalu 2024, kita membawa 641.013 penumpang. Sekarang kita proyeksikan sekitar 644.102 itu secara nasional," ungkap Ridwan. (*)