Ramadhan 2025

Hadits Carilah Lailatul Qadar di 10 Malam Terakhir dan Doa yang Dibaca di Malam Seribu Bulan

Ini arti dan keutamaan dari hadits carilah lailatul qadar di 10 malam terakhir Ramadhan 2025.

Editor: Heriani AM
TRIBUNKALTIM.CO/NISA ZAKIYAH VIA CANVA
MALAM LAILATUL QADAR - Desain malam Lailatul Qadar yang diolah dari aplikasi visual Canva, Senin (17/3/2025). 

TRIBUNKALTIM.CO - Ini arti dan keutamaan dari hadits carilah Lailatul Qadar di 10 malam terakhir Ramadhan 2025.

Ya, hadits carilah Lailatul Qadar di 10 malam terakhir menjelaskan soal keutamaan malam seribu bulan.

Umat Islam pasti mendambakan Lailatul Qadar mengingat keutamaannya yang sangat agung.

Kemuliaan malam Lailatul Qadar tiada banding dengan malam-malam lainnya.

Baca juga: Terjawab Sholat Lailatul Qadar Berapa Rakaat, Inilah Tata Cara Mengerjakannya dan Waktu Pelaksanaan

Saking mulianya, malam Lailatul Qadar sering disebut sebagai malam 1000 bulan.

Hal itu sebagaimana tercantum di dalam hadits riwayat Bukhari nomor 2.027.

فَالْتَمِسُوهَا فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ وَالْتَمِسُوهَا فِي كُلِّ وِتْرٍ

Artinya: Carilah Lailatul Qadar pada sepuluh hari terakhir Ramadhan, carilah pada malam-malam ganjil.

Pada sepuluh hari terakhir tersebut, umat Islam dapat memperbanyak ibadah, salah satunya memperbanyak salat mapun doa.

Lantas seperti apa doa malam lailatul qadar?

Baca juga: Sholat Lailatul Qadar 2025 Jam Berapa? Ini Niat dan Tata Cara Mengerjakannya di Rumah

Doa Malam Lailatul Qadar

Berikut Doa malam lailatul qadar berdasarkan riwayat Imam At-Tirmidzi dikutip dari NUonline.

اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī (‘annā jika dibaca berjamaah)

Artinya, “Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah.

Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).”

Adapun bunyi hadits riwayat Imam At-Tirmidzi adalah sebagai berikut:

وَعَنْ عائشة رضي الله عنها: قالت: «قلت: يا رسولَ الله إِنْ وَافَقْتُ ليلةَ القَدْرِ ، ما أَدْعُو به؟ قال: قُولي: اللهم إنك عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُ الْعَفْوَ فاعْفُ عَنِّي» أخرجه الترمذي

Artinya, “Dari sayyidah Aisyah ra, ia bercerita, ia pernah bertanya, ‘Wahai Rasulullah, jika aku kedapatan menjumpai lailatul qadar, bagaimana doa yang harus kubaca?’

Rasulullah saw menjawab, ‘Bacalah, ‘Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī,’’” (HR At-Tirmidzi).

Doa malam lailatul qadar berdasarkan riwayat lima Imam hadits kecuali Imam Abu Dawud.

اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

Allāhumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī (‘annā jika dibaca berjamaah).

Artinya, “Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).”

Adapun bunyi hadits riwayat lima imam hadits kecuali Imam Abu Dawud adalah sebagai berikut:

وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: قُلْتُ يَا رَسُولَ اَللَّهِ: أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَيَّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ اَلْقَدْرِ, مَا أَقُولُ فِيهَا? قَالَ: "قُولِي: اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي" رَوَاهُ اَلْخَمْسَةُ غَيْرَ أَبِي دَاوُدَ, وَصَحَّحَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ وَالْحَاكِمُ

Artinya, “Dari sayyidah Aisyah ra, ia bercerita, ia pernah bertanya, ‘Wahai Rasulullah, bagaimana pendapatmu jika aku mengerti sebuah malam itu adalah lailatul qadar.

Bagaimana doa yang harus kubaca?’ Rasulullah saw menjawab, ‘Bacalah, ‘Allāhumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī,’’” (HR lima imam Hadits kecuali Imam Abu Dawud. Hadits ini diakui shahih oleh Imam A-Tirmidzi dan Al-Hakim). (*)

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar di 10 Malam Terakhir Ramadhan 1446 Hijriah.

Ikuti berita populer lainnya di Google NewsChannel WA, dan Telegram.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved