Berita Samarinda Terkini
Wagub Kaltim Seno Aji Soroti Dugaan BBM yang Tidak Sesuai Standar, Pertamina Berikan Klarifikasi
Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Seno Aji soroti dugaan beredarnya bahan bakar minyak (BBM) yang tidak sesuai dengan standar hingga Pertamina
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Christnina Maharani
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Seno Aji soroti dugaan beredarnya bahan bakar minyak (BBM) yang tidak sesuai dengan standar hingga Pertamina berikan klarifikasi.
Ditemui di rumah jabatannya pada Senin (31/3/2025), Seno mengaku terkejut ketika mendapatkan laporan yang mengeluhkan rusaknya kendaraan akibat pengisian BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) tidak sesuai dengan standar.
Ia mengungkap, pasca mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung berkomunikasi dengan pihak PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan pada Minggu (30/3/2025) lalu.
Baca juga: Gubernur Rudy Masud dan Wagub Seno Aji Gelar Open House Idul Fitri, Masyarakat Kaltim Diundang
Seno menyebut bahwa pihak Patra Niaga berjanji akan langsung menurunkan tim investigasi untuk melakukan sampling ke sejumlah SPBU di Kaltim.
"Kami belum menerima laporan sampai sekarang. Namun kalau ternyata ada kecurangan, kami tidak segan membawa hal itu ke ranah hukum," tegasnya, Senin (31/3/2025).
Dirinya meminta agar dugaan kecurangan tersebut dapat diselidiki dengan sebaik-baiknya agar masyarakat tidak terdampak.
"Kalau memang ada temuan, harus dicari tahu asal BBM itu. Apakah yang nakal SPBU, distributornya atau memang dari pusat. Jangan merugikan masyarakat," pungkasnya.
Klarifikasi Pertamina
Area Manager Communication, Relation dan CSR Regional Kalimantan Edi Mangun menyampaikan, setelah adanya laporan dari konsumen pihaknya langsung melakukan pengambilan sampel di beberapa SPBU di Kota Samarinda.
Pertamina ingin memastikan kualitas BBM yang disalurkan kepada konsumen.
"Mohon maaf atas kejadian yang terjadi, kami sangat memahami kekhawatiran yang dirasakan oleh sebagian konsumen. Kami lakukan investigasi dan langsung ambil sampel ke beberapa SPBU di Samararinda dan hasilnya telah keluar," ujar Edi melalui rilis resminya pada Minggu (30/3/2025).
Baca juga: Terungkap Hasil Laboratorium BBM Pertamina di Samarinda, Dipastikan Sesuai Spesifikasi Dirjen Migas
Lebih lanjut, Edi menyampaikan hasil uji yang dilakukan di laboratorium PT Kilang Pertamina Internasional Balikpapan.
Pengujian ini dilakukan di laboratorium terakreditasi PT Kilang Pertamina Internasional Balikpapan melalui serangkaian pengujian ketat untuk mengevaluasi berbagai aspek fisik dan kimia dari setiap jenis bahan bakar.
Pertamina menggunakan metode standar untuk menilai berbagai parameter kualitas. Seperti kandungan oktan, kestabilan dan tingkat emisi.
"Hasil uji yang kami lakukan menunjukkan bahwa produk kami mulai Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo berada dalam kualitas yang sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh Dirjen Migas."
Baca juga: Komisi II DPRD Kaltim Desak Pertamina Selesaikan Tata Kelola Niaga BBM yang Dikeluhkan Masyarakat
"Kami akan terus berkomitmen untuk menjaga kualitas produk kami dan memberikan pelayanan terbaik untuk kenyamanan masyarakat," pungkas Edi.
Apabila masyarakat ingin menyampaikan saran dan masukan atas produk Pertamina, dapat menghubungi Pertamina Call Center 135.
(*)
Hasil Uji Laboratorium Ompreng SPPG Samarinda Ulu 2 Ditunggu dalam 3 Hari |
![]() |
---|
Pria Pencuri Motor di Samarinda Ditangkap Warga Setelah Dipancing via Facebook |
![]() |
---|
Sopir Truk R6 yang Lindas Pelajar di Jalan Wahid Hasyim II Samarinda hingga Tewas Masih Buron |
![]() |
---|
2 Karyawan Soto Lamongan Alami Luka Bakar Saat Kebakaran di Sungai Kunjang Samarinda |
![]() |
---|
Kasat Reskrim Polresta Samarinda AKP Dicky Anggi Pranata Diganti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.