Idul Fitri 2025

Puksesmas di Balikpapan Beroperasi Bergantian Selama 24 Jam pada Libur Lebaran

Pemerintah Kota Balikpapan memastikan kesiapan layanan kesehatan bagi masyarakat selama libur Lebaran.

Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
POSKO LAYANAN KESEHATAN - Pemerintah kota Balikpapan melalui Dinas Kesehatan memastikan posko layanan kesehatan beroperasi secara optimal disetiap posko pengamanan libur lebaran yang disediakan jajaran kepolisian tahun ini, termasuk posko-posko yang tersebar di lokasi destinasi wisata yang menjadi pusat konsentrasi masyarakat yang menghabiskan waktu libur mereka, Rabu (2/4/2025). (TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan memastikan kesiapan layanan kesehatan bagi masyarakat selama libur Lebaran tahun 2025.

Selain menyiapkan posko kesehatan di setiap titik pengamanan, seluruh puskesmas di enam kecamatan juga akan beroperasi secara bergantian selama 24 jam.

Demikian ditegaskann oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Alwiati kepada TribunKaltim.co pada Rabu (2/4/2025).

Dia menjelaskan, total terdapat 27 puskesmas yang akan tetap melayani masyarakat selama periode libur Lebaran Idul Fitri 2025.

Baca juga: Posko Mudik Lebaran 2025, Dinkes Kaltim Kerahkan Nakes dari 150 Puskesmas Se-Kaltim

Setiap puskesmas telah mengatur jadwal layanan agar tetap bisa memberikan pelayanan kesehatan.

“Pelayanan puskesmas di Balikpapan tetap buka selama 24 jam secara bergantian saat libur Lebaran,” ujar Alwiati.

Ia merinci, distribusi puskesmas di enam kecamatan Balikpapan sebagai berikut:

Balikpapan Selatan: 2 puskesmas

Balikpapan Timur: 4 puskesmas

Balikpapan Utara: 4 puskesmas

Balikpapan Tengah: 6 puskesmas

Balikpapan Barat: 7 puskesmas

Balikpapan Kota: 4 puskesmas

Untuk memastikan pelayanan tetap berjalan, setiap puskesmas akan bergantian beroperasi.

Misalnya, di Balikpapan Selatan yang memiliki dua puskesmas, satu akan tetap buka sementara yang lain tutup, dan sebaliknya.

“Misalnya, puskesmas A melayani empat kelurahan dan puskesmas B melayani tiga kelurahan. Jika puskesmas A tutup, maka warganya akan dialihkan ke puskesmas B, dan begitu juga sebaliknya,” jelas Alwiati.

Selain memastikan puskesmas tetap beroperasi, DKK Balikpapan juga telah menyiapkan posko kesehatan yang ditempatkan di berbagai titik strategis.

Khususnya di pos pengamanan yang didirikan oleh kepolisian.

Posko ini bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan selama periode libur Lebaran.

“Posko pelayanan kesehatan kami siapkan di setiap posko yang dibuka pihak kepolisian,” kata Alwiati.

Baca juga: Dinkes Atur Jam Operasional RSUD dan Puskesmas Balikpapan saat Ramadhan 1446 H

Ia mengungkapkan bahwa dalam Operasi Ketupat Mahakam 2025, terdapat total 20 posko pengamanan.

Tiga di antaranya merupakan pos pelayanan terpadu yang berada di lokasi-lokasi strategis, yakni:

Pelabuhan Semayang

Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan

Pelabuhan Feri Kariangau

Posko kesehatan ini akan dilengkapi dengan tenaga medis dan obat-obatan untuk memberikan layanan kesehatan darurat kepada masyarakat, termasuk wisatawan yang berkunjung ke Balikpapan selama libur Lebaran. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved