Hari Kelima, Banjir Masih Merendam Tujuh Kecamatan di Kubar Kaltim

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Sebanyak tujuh kecamatan di Kutai Barat (Kubar) masih terendam banjir hingga hari ini, Senin (21/4/2025).

Berdasarkan data dari BPBD Kubar, banjir setinggi 1-2 meter masih menggenangi permukiman warga di tujuh kecamatan.

Ketujuh kecamatan itu terdiri dari Kecaamtan Muara Lawa, Melak, Mook Manar Bulant, Damai, Jempang dan Penyinggahan.

"Banjir memang berangsur surut, tapi tujuh Kecamatan masih terendam banjir," jelas Kepala BPBD Kubar, Bahtiar, Senin (21/4/2025) pukul 12.30 Wita.

Baca juga: Banjir di Kubar Meluas, Kini Rendam 44 Kampung di 7 Kecamatan, Kepala BPBD Ungkap Penyebabnya

Tingginya curah hujan di Kubar mengakibatkan debit air Sungai Mahakam dan Kedang Pahu meluap hingga menggenangi permukiman warga.

"Sebelumnya Kecamatan Long Iram dan Tering terendam banjir, tapi sekarang sudah surut," imbuhnya.

Upaya yang dilakukan BPBD Kubar saat ini adalah terus memantau wilayah terdampak banjir.

BPBD Kubar siap melakukan evakusi kepada warga bila banjir terus meluas.

"Warga belum ada yang mengungsi. Warga masih bertahan di rumah membangun panggung di dalam rumah," tandasnya.

Baca juga: Banjir di Kubar Kaltim Meluas, 44 Kampung di 7 Kecamatan Terendam Banjir

Untuk diketahui, bnjir merendam permukiman warga di Kubar sejak lima hari lalu, tepatnya Rabu (16/4/2025). 

Banjir tersebut akibat meluapnya air Sungai Mahakam dan Kedang Pahu.

Curah hujan di Kubar hingga kini juga terpantau masih tinggi.(*)