Banjir Paser Tak Kunjung Meresap, DPUTR Tangani Drainase Tersumbat di Kilometer 5 Tanah Grogot

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Paser telah melakukan penanganan terhadap penyumbatan saluran drainase pada ruas jalan Provinsi di Kabupaten Paser.

Penyumbatan tersebut terjadi di Jalan Kusuma Bangsa, Kilometer 5 Tanah Grogot, Kabupaten Paser yang sebulan belakangan terendam air dan tak kunjung meresap.

Kepala DPUTR Paser, Asnawi mengatakan genangan itu mengganggu aktivitas masyarakat dan pihaknya juga telah menyampaikan masalah tersebut ke Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim.

"Pengerjaan butuh waktu lama, sehingga kami mengambil langkah awal untuk menangani genangan air itu dengan menggali drainase yang tersumbat," terang Asnawi, Senin (28/4/2025).

Pekerja sementara masih melakukan penggalian drainase di lokasi, dengan menggunakan excavator mini dan truk untuk mengangkut material galian.

Baca juga: 11 Program Prioritas dalam RPJMD Paser Kaltim, Utamakan Masalah Kemiskinan Daerah

"Drainasenya kami bongkar agar tanah yang menyumbat saluran drainase bisa diangkut, kalau sudah selesai akan diperbaiki lagi," tambahnya.

Diakui, pengerjaan tersebut menggunakan anggaran tanggap darurat dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser.

Meski sudah dilakukan pengerjaan, DPUTR Paser tetap akan berkoordinasi dengan BBPJN Kaltim untuk pengerjaan dan perbaikan jangka panjang.

"Tetap kami koordinasikan penanganan jangka panjangnya, penanganan yang kami lakukan ini tidak menyeluruh karena hanya menggunakan anggaran tanggap darurat," tandas Asnawi.

Sekedar diketahui, masyarakat sudah tidak perlu khawatir lagi akan genangan air di Kilometer 5 Tanah Grogot yang bisa mengganggu aktivitas karena sudah mendapat penanganan dari pemerintah daerah. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.