Berita Nasional Terkini
Kata Sufmi Dasco Soal Pendidikan Militer Dedi Mulyadi: 'Kaji Terlebih Dahulu Secara Matang'
Ini kata Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad soal rencana pendidikan militer yang diusung Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi untuk siswa
Program pembinaan ini akan berlangsung selama enam bulan per siswa.
Atas rencana pendidikan itu, muncul pro dan kontra yang mewarnai keputusan Dedi Mulyadi. Mulai dari kalangan pengamat hingga elite politik turut memberikan tanggapan mereka.
Dedi Mulyadi Sindir Elite Politik yang Kontra dengan Pembinaan Militer
Terkait pro serta kontra soal keputusannya membina siswa-siswa bermasalah dengan pendidikan militer, ia menyindir pada elite yang tak setuju dengan kebijakannya tersebut.
Para elite, kata Dedi, hanya bisa mengomentari kebijakannya karena mereka tak mengurus anak-anak yang berlatar kriminal secara langsung.
"Pertanyaannya, elite-elite ini ngurusin nggak anak-anak yang tawuran tiap hari? Elite-elite ini ngurusin nggak anak-anak yang di kolong jembatan tidurnya tiap hari? Kan nggak ada yang ngurusin. Cuman komentar saja bisanya," sindir Dedi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (29/4/2025).
Ia menjelaskan, kebijakan menempatkan siswa nakal selama 6-12 bulan di barak militer pun harus mendapat persetujuan orangtua.
Baca juga: Ini Ciri-ciri Siswa Prioritas yang Akan Dimasukkan Dedi Mulyadi ke Barak Militer Selama 6 Bulan
Menurutnya, di media sosial, rakyat Jabar mendukung rencananya tersebut. Mereka yang menolak hanyalah para elite-elite yang cuma bisa ngomong saja.
"Dicek di media sosial. Siapa sih yang paling mendukung terhadap kebijakan saya? Rakyat Jawa Barat. Siapa yang menentang? Para elite," pungkasnya. (*)
Sebagian dari artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dasco Minta Dedi Mulyadi Kaji Mendalam Sebelum Kirim Siswa ke Barak"
Sebagian dari artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dedi Mulyadi Sindir Elite yang Tak Setuju Siswa Nakal "Ditatar" Militer: Mereka Bisanya Cuma Komen"
Skema Baru Impor BBM, Pemerintah, Pertamina, dan Swasta Sepakat Beli BBM tanpa Campuran Aditif |
![]() |
---|
Beda dengan Sri Mulyani, Menkeu Purbaya Tidak Setuju Tax Amnesty, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Pastikan Seleksi TNI AD 2025 Bebas Ordal dan Gratis, KSAD Buka Kanal Aduan WhatsApp |
![]() |
---|
Update Terbaru Harga Emas Antam Hari Ini 21 September 2025 di Logam Mulia |
![]() |
---|
Harga BBM Terbaru Hari Ini 21 September 2025, Apakah Pertalite dan Pertamax Naik? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.