Hasil Autopsi Korban Penembakan di Jalan Imam Bonjol Samarinda Ditemukan 5 Luka Tembak

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Kasus penembakan yang menewaskan DIP (35) kini terus diselidiki pihak Kepolisian Resor Kota Samarinda.

Korban yang merupakan salah satu pengunjung tempat hiburan malam (THM) di Jalan Imam Bonjol, Kota Samarinda, juga telah dilakukan identifikasi terkait luka tembak yang dideritanya.

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar menjelaskan terkait hasil autopsi yang selesai pada Minggu (4/5/2025) pukul 16.30 Wita.

Baca juga: Sat Reskrim Polresta Samarinda Tengah Selidiki Pelaku Penembahan di Jalan Imam Bonjol

Di tubuh korban terdapat 5 luka tembak yaitu 2 luka tembak pada bagian dada sebelah kiri, 1 luka tembak pada bagian perut bagian kiri dan 2 luka tembak pada bagian punggung belakang sebelah kanan.

“Jadi memang kita temukan ada 5 bekas luka tembakan yang bersarang di tubuh korban,” sebutnya ditemui.

Ia membenarkan bahwa pada pukul 04.30 Wita, penembakan terjadi tidak jauh dari depan tempat hiburan malam (THM).

“Sekitar 10 meter pintu masuk gerbang THM, kita temukan dari pelaksanaan otopsi yang sudah dilaksanakan selaras dengan hasil temuan di lapangan,” terangnya.

Hasil otopsi juga menemukan proyektil peluru dari senjata yang ditembakkan pelaku kepada korban.

Tak hanya pada korban, Polisi juga menemukan proyektil peluru di TKP yang menjadi petunjuk pada kasus ini.

“Kemudian di tubuh korban ada 3 proyektil yang hasil dari tembakan oleh (pelaku) OTK. Ditemukan juga dua proyektil di sekitar TKP,” ujarnya. (*)