Penembakan di Samarinda

Terungkap Nama KH, Otak di Balik Pembunuhan Pengusaha di Depan THM Crown Samarinda

Tersangka R alias KH (36) dalam kasus pembunuhan di depan Tempat Hiburan Malam (THM) jalan Imam Bonjol Kelurahan Pelabuhan Kecamatan Samarinda Kota

|
TRIBUNKALTIM.CO/GREGORIUS AGUNG SALMON
PEMBUNUHAN - Saat Konferensi pers di Mako Polresta Samarinda (8/5/2205).  Kapolres Samarinda Kombes Pol Hendri Umar menyampaikan tersangka R alias KH sebagi perencana terjadi pembunuhan pada Minggu 4 Mei 2025 di jalan Imam Bonjol, Samarinda. (TRIBUNKALTIM.CO/GREGORIUS AGUNG SALMON) 

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA - Ini lah peran tersangka R alias KH (36) dalam kasus pembunuhan di depan Tempat Hiburan Malam ( THM ) jalan Imam Bonjol Kelurahan Pelabuhan Kecamatan Samarinda Kota.

Peristiwa pembunuhan yang terjadi pada 4 Mei sekitar pukul 04.15 wita menewaskan Dedy Indrajid Putra (DIP) warga Lambung Mangkurat, Kelurahan Pelita, Kecamatan Samarinda Ilir.

R alias KH (36) warga kecamatan Samarinda Seberang, menjadi tersangka ke-10 setelah ditangkap Unit Jatanras Satreskrim Polresta Samarinda pada 6 Mei 2025, yang ikut terlibat dalam pembunuhan di THM Crown Samarinda, beberapa hari yang lalu.

Dalam kasus pembunuhan dengan mengunakan pistol jenis revolver di jalan Imam Bonjol ini, R alias KH (36) sebagai pengatur strategi dalam setiap gerakan.

Baca juga: Aksi Pembunuhan Direncanakan Detail, Polisi Rekonstruksi Penembakan Samarinda

Pertama R alias KH menghubungi saudara Ijul sebagai eksekutor untuk datang ke Crown dan menembak DIP.

Setelah menghubungi sang eksekutor, sang perencana menghubungi tersangka WA untuk terus melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap keberadaan saudara DIP di THM Crown.

Sebelumnya tersangka R alias KH (36) juga mengajak dan mengumpul 7 tersangka lain, untuk menyusun strategi di Padaelo Samarinda Seberang.

Rencana sudah dimatangkan mereka pun bergeser ke THM Muse, berkumpul, sambil memantau target di THM Crown Samarinda

KH alias R yang sudah memastikan target sudah keluar dari THM Crown, segera informasi ke sang eksekutor Ijul untuk bersiap melakukan penembakan

Setelah mendapatkan informasi tersebut, sang eksekutor yang sudah diperkuat dengan kode dari tersangka UL, langsung putar balik kendaraan dan melakukan penembakan target.

Baca juga: Tambah Satu Tersangka, Kasus Penembakan di Jalan Imam Bonjol Samarinda

Ijul pun melepaskan empat kali tembakan ke arah tumbuh korban. Setelah target terkapar di pinggir jalan Imam Bonjol depan THM itu, Ijul kemudian lanju dan melepaskan satu tembakan ke udara sebagai kode bahwa eksekusi target selesai dan rekannya bisa pergi. 

"Karena semua peran penting pelaku disusun atas prakarsa dia, Jadi kami jajaran penyidik dapat menyimpulkan bahwa KH alias R yang berperan sebagai perencana dan aktor intelektual," tuturnya saat konferensi pers di Mako Polresta Samarinda, pada Kamis, (8/5/2025). (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved