Update Info Banjir di Samarinda, Evakuasi Ibu dan 3 Anaknya yang Tertimbun Tanah Longsor Terhambat

28. Jalan Belimau SMA Negeri 9 (sekitaran Gereja). 

29. Jalan Mugirejo Dalam. 

30. Jalan Talangsari Luar. 

31. Desa Pinang Seribu, Kelurahan Sempaja, Kecamatan Samarinda Utara.

Baca juga: BREAKING NEWS: Hari ini Samarinda Dikepung Banjir dan Longsor, BPBD: Titik Banjir Bisa Bertambah

Ada juga pohon tumbang di Jalan Mugirejo, tanjakan Lubuk Sawah,

Kemudian tanah longsor di Jalan Bengkuring Raya, Gang Kangkung (samping Bank Kaltimtara), Jalan Giri Rejo RT. 25 (seberang Gereja) dan Jalan Belimau RT 022, Lempake dengan dua rumah tertimbun dan prakiraan sementara/diduga terdapat 4 orang korban (satu keluarga) tertimbun tanah longsor.

"Warga kota Samarinda diimbau tetap waspada dengan kondisi banjir di lingkungannya. Kurangi mobilitas kurang perlu karena hujan masih berlanjut dan perlu kewaspadaan jalan licin dan pohon tumbang secara tiba-tiba serta waspada aliran listrik saat banjir," pesan Ketua ITS Samarinda Joko Iswanto.

Saat ini hujan masih terus mengguyur Kota Samarinda. TMA juga dikabarkan terus naik dan titik banjir dimungkinkan bertambah.

Viral Penampakan Banjir di Samarinda 

Viral! Inilah penampakan banjir di tiga titik Kota Samarinda, Senin (12/5/2025) pagi.

Imbas hujan deras dengan debit air yang deras, tiga jalan besar di Kota Tepian kini terendam oleh genangan air yang cukup dalam.

Melalui akun Instagram @samarindaetam, mereka membagikan tiga video yang menayangkan kondisi terkini dari Jalan AW Syahrani, Jalan Juanda dan Jalan Kadri Oening.

Terpantau hujan deras masih mengguyur dan permukaan jalanan sudah tak terlihat karena banjir tersebut.

Bahkan di Jalan AW Syahrani, tepatnya di depan Damri, banjir terlihat cukup dalam sehingga pengendara motor yang melintas terpaksa harus mendorong motor hingga mencapai tujuan.

Adapula yang tetap berusaha melewati banjir sembari membawa penumpang.