Berita Nasional Terkini

Beda Respons PDIP dan Golkar Soal Pemakzulan Gibran Usai Forum Purnawirawan TNI Surati DPR

Inilah respons berbeda yang diberikan pihak PDIP dan Golkar terhadap surat usulan pemakzulan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wapres.

Kompas.com/Haryanti Puspa Sari dan Adhyasta Dirgantara
SURAT PEMAKZULAN GIBRAN - Wakil Ketua Komisi XIII DPR Andreas Hugo Pareira (kiri) dan Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR RI, Muhammad Sarmuji (kanan). Inilah respons berbeda yang diberikan pihak PDIP dan Golkar terhadap surat usulan pemakzulan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wapres yang dikirimkan Forum Purnawirawan TNI kepada DPR RI. (Kompas.com/Haryanti Puspa Sari dan Adhyasta Dirgantara) 

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah respons berbeda yang diberikan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Golongan Karya (Golkar) terhadap surat usulan pemakzulan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden (Wapres) yang dikirimkan Forum Purnawirawan TNI kepada DPR RI.

Seperti diketahui, surat usulan pemakzulan Gibran tersebut tengah diteruskan kepada pimpinan DPR.

Hal tersebut diungkapkan oleh Sekertaris Jendral (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar usai mengecek keberadaan surat masuk tersebut ke bagian persuratan Sekjen DPR RI.

“Iya benar kami sudah terima surat tersebut, dan sekarang sudah kami teruskan ke pimpinan,” ungkap Indra, Selasa (3/6/2025), seperti dikutip dari Kompas.com.

Adapun surat ini berisi aspirasi agar DPR segera melakukan proses atas tuntutan pemakzulan Gibran.

Baca juga: Fachrul Razi Kini Getol Suarakan Pemakzulan Gibran, Dulu Menteri Agama di Era Jokowi, Ini Sosoknya

Usulan itu tertuang dalam surat bernomor 003/FPPTNI/V/2025 tertanggal 26 Mei 2025.

"Dengan ini kami mengusulkan kepada MPR RI dan DPR RI untuk segera memproses pemakzulan terhadap Wakil Presiden berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku," demikian petikan surat yang dikutip Tribunnews.com, Selasa (3/6/2025).

Pada bagian akhir surat tersebut, tertera tanda tangan empat purnawirawan TNI. Yakni Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto dan Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto.

Sekretaris Forum Purnawirawan Prajurit TNI Bimo Satrio mengonfirmasi surat yang beredar tersebut.

“Ya betul sudah dikirim dari Senin. Sudah ada tanda terimanya dari DPR, MPR dan DPD,” jelas Bimo, Selasa (3/6/2025).

Dirinya menegaskan bahwa surat tersebut meminta MPR dan DPR agar segera menindaklanjuti usulan pemakzulan Gibran dari posisi Wapres.

Dia juga menegaskan bahwa Forum Purnawirawan Prajurit TNI siap menjalani rapat dengar pendapat (RDP) dengan DPR RI untuk membahasnya.

Hal ini lantas memicu beberapa pendapat dari kalangan politisi, tak terkecuali dari pihak PDIP dan Golkar yang masing-masing memberikan pandangan berbeda.

Beda Respons PDIP dan Golkar

Bagi Andreas Hugo Pareira, Wakil Ketua Komisi XIII DPR sekaligus anggota DPR dari fraksi PDIP, surat yang diajukan oleh Forum Purnawirawan TNI tersebut merupakan bentuk perhatian dari senior sebangsa yang sebelumnya telah lama mengabdi untuk negara.

"Surat dari Forum Purnawirawan TNI tentu patut diapresiasi karena bentuk perhatian dan tanggung jawab para senior bangsa yang telah berbuat dan mengabdi kepada bangsa dan negara," kata Andreas, Selasa (3/6/2025).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved