Hari Lingkungan Hidup Sedunia

Hari Lingkungan Hidup 2025: Stop Polusi Plastik, Ini Alternatif Pengganti yang Ramah Lingkungan

Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, KLH mengajak masyarakat agar ikut serta dalam gerakan aksi bersih dari sampah plastik.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Christnina Maharani
kemenlh.go.id
HARI LINGKUNGAN HIDUP - Poster Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025. Kementerian Lingkungan Hidup (KLH)/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup mengajak seluruh elemen masyarakat agar ikut serta dalam gerakan aksi bersih dari sampah plastik. (kemenlh.go.id) 

TRIBUNKALTIM.CO - Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Kementerian Lingkungan Hidup (KLH)/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup mengajak seluruh elemen masyarakat agar ikut serta dalam gerakan aksi bersih dari sampah plastik.

Dengan tema global "Ending Plastic Pollution" atau "Hentikan Polusi Plastik", kegiatan ini dapat menjadi momen yang penting untuk membangun kesadaran bersama di masyarakat agar darurat sampah plastik yang kian mengancam lingkungan dan kesehatan.

Perayaan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini juga ingin mengajak masyarakat Indonesia supaya dapat berpartisipasi aktif dalam membersihkan pantai, sungai, sekolah, pasar hingga rumah ibadah di lingkungan masing-masing.

Berbicara tentang sampah plastik, tidak lepas dari penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

Meskipun telah ada regulasi dari pemerintah terkait penggunaan bahan plastik untuk publik, hal ini rupanya masih belum mengurangi jumlah pemakaian harian masyarakat.

Baca juga: Hari Lingkungan Hidup 2025, DLHK Kukar Gaungkan Edukasi dan Aksi Nyata untuk Bumi

Padahal, tujuan dari berbagai aturan yang dikeluarkan baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah ini tak lain adalah mengurangi dampak negatif plastik terhadap lingkungan, termasuk polusi dan pencemaran.

Adapun sejumlah aturan ini sudah diterapkan oleh berbagai mini market hingga supermarket di beberapa daerah.

Namun penggunaan plastik, khususnya kantong plastik, kerap digunakan di pasar tradisional, warung atau kios kecil hingga saat ini.

Sebagai masyarakat, sudah sepatutnya kita ikut ambil andil dalam mengurangi penggunaan plastik dalam kegiatan sehari-hari.

Dengan menggunakan alternatif pengganti plastik yang lebih awet dan ramah lingkungan, kita sudah berkontribusi nyata dalam gerakan aksi bersih dari sampah plastik.

Berikut beberapa alternatif penggunaan plastik yang bisa Anda coba.

Untuk keperluan belanja

  1. Tas Anyam: Tas anyam dari bahan alami seperti rotan atau bambu bisa menjadi alternatif kantong plastik.
  2. Tote Bag Kanvas: Tas kanvas yang dapat digunakan berulang kali dan mudah dibersihkan.
  3. Tas Goni: Tas goni terbuat dari serat alami yang kuat dan ramah lingkungan.
  4. Karton/Kardus: Kemasan berbasis karton atau kardus merupakan pilihan ramah lingkungan. Bisa digunakan saat mengangkut barang belanjaan
  5. Tas Parasut Lipat: Tas parasut lipat yang mudah dilipat dan dibawa kemana-mana.

Baca juga: Samarinda Siap Gelar Kegiatan Akbar Bersihkan Sampah di Hari Lingkungan Hidup Sedunia

 

Untuk keperluan harian rumah dan pribadi

  1. Wadah Sekam Padi: Wadah sekam padi dapat digunakan sebagai alternatif wadah plastik, terbuat dari limbah sekam padi yang telah diolah.
  2. Sikat Gigi Bambu: Sikat gigi bambu dengan pegangan dari bambu dan bulu sikat dari bahan alami.
  3. Silikon: Merupakan alternatif yang kuat, fleksibel, tahan suhu ekstrem dan tidak mengeluarkan residu beracun.
  4. Kain: Kain dapat digunakan untuk berbagai kemasan dan dapat digunakan kembali.
  5. Kaca/Aluminium: Kemasan kaca atau aluminium yang dapat digunakan kembali.
  6. Sedotan Daun Kelapa Kering: Sedotan daun kelapa kering yang ramah lingkungan dan dapat digunakan berulang kali. 
  7. Tumbler plastik atau mug: Wadah minuman plastik yang dapat digunakan berkali-kali.
  8. Pembalut kain, tampon, dan menstrual cup: Melalui alternatif seperti pembalut kain, tampon dan menstrual cup, diharapkan dapat menekan jumlah limbah pembalut.

  9. Popok Kain: Selain menekan pengeluaran, penggunaan popok kain dinilai menghemat karena jangka pemakaian yang panjang.

 
 

Tips ketika memilih alternatif pengganti plastik

  1. Selalu memilih alternatif yang sesuai dengan kebutuhan dan penggunaan. Jangan membelinya atau memiliki barang alternatif tanpa tahu tujuan penggunaannya, sebab hal ini dapat menyebabkan terjadinya penumpukan.
  2. Pastikan bahan dan proses produksinya telah sesuai standar dan ramah lingkungan.
  3. Pilih alternatif yang dapat digunakan berulang kali sebagai pencegahan limbah.
  4. Menggunakan kemasan yang dapat terurai dengan cepat, apabila tidak bisa digunakan berulang kali

Baca juga: Kualitas Lingkungan Hidup di Berau Sepanjang 2024 Masuk Kategori Baik 

Dengan mencoba penggunaan alternatif ini, Anda sudah membantu mengurangi dampak negatif plastik terhadap lingkungan hidup.

Selanjutnya, jangan lupa untuk selalu konsisten, ya! (*)

 

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved