Tahun Ini, Masjid Islamic Center Balikpapan Sembelih 13 Sapi dan 2 Kambing Kurban

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN — Masjid Islamic Center Balikpapan kembali melaksanakan ibadah kurban dengan menyembelih 13 ekor sapi dan 2 ekor kambing pada hari pelaksanaan Idul Adha tahun ini. 

Pembagian daging kurban dilakukan kepada masyarakat sekitar, jamaah, serta kaum dhuafa yang sebelumnya telah didata oleh panitia.

Kegiatan ini menjadi bentuk kepedulian sosial serta upaya mempererat tali silaturahmi di antara warga.

"Alhamdulillah, tahun ini kami menyembelih 13 ekor sapi dan 2 ekor kambing. Tahun lalu hanya 12 sapi, jadi ada peningkatan. Kami sangat bersyukur atas kepercayaan yang terus meningkat dari masyarakat," ungkap Zulkifli, Ketua Panitia Kurban Islamic Center Balikpapan. 

Zulkifli menjelaskan, hewan kurban yang disembelih berasal dari berbagai pihak, baik instansi, yayasan, perusahaan, maupun kolektif perorangan.

Baca juga: 4 Fakta Idul Adha 1446 H di Desa Batur Banjarnegara: 720 Hewan Kurban, Bayi dan Tamu Dapat Daging

"Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh masyarakat, instansi, dan badan usaha yang telah mempercayakan penyembelihan hewan kurbannya kepada panitia Islamic Center," katanya.

Ia berharap, ke depannya jumlah hewan kurban yang disembelih bisa terus bertambah. Dengan begitu, cakupan penerima manfaat juga bisa lebih luas.

"Kami ingin semakin banyak masyarakat yang bisa kami bantu dengan distribusi daging kurban ini. Tahun ini, panitia mencatat sekitar 700 warga yang akan menerima daging, terutama yang tinggal di sekitar Islamic Center," ujarnya.

Selain masyarakat sekitar, lanjut Zulkifli, panitia juga menerima beberapa permohonan khusus dari kelompok masyarakat lain yang juga akan diberikan bagian sesuai data yang diterima panitia.

Panitia juga memastikan proses penyembelihan dilakukan dengan menjaga standar kesehatan dan keselamatan kerja (K3).

"Kami berkomitmen menjaga keselamatan seluruh tim yang bertugas dalam proses penyembelihan. Prosedur K3 tetap kami utamakan agar kegiatan ini berjalan lancar dan aman," tuturnya.

Zulkifli juga menyinggung soal upaya panitia dalam mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dalam pendistribusian daging kurban, sejalan dengan imbauan Pemerintah Kota Balikpapan.

"Tahun ini masih ada penggunaan plastik, tapi ke depan kami usahakan sepenuhnya tidak lagi menggunakan plastik. Kami mulai melakukan pemesanan kemasan alternatif berbahan dasar kertas daur ulang, baik dari dalam kota maupun luar kota," jelasnya.

Baca juga: Kejati Kaltim Sembelih 11 Ekor Sapi Kurban dan Distribusikan 700 Paket Daging ke Masyarakat

Ia berharap upaya ini bisa menjadi langkah awal untuk menjadikan pelaksanaan kurban lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. (*)