Berita Berau Terkini
Pemkab Berau Salurkan 26 Ton Beras untuk Bantu Warga Terdampak Bencana Khususnya Banjir
Penyaluran beras ini difokuskan untuk membantu warga yang terdampak bencana, khususnya banjir yang terjadi di beberapa kampung dan kecamatan
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Dinas Pangan Berau mencatat penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) sudah mencapai 26.600 kilogram hingga Mei 2025.
Penyaluran beras ini difokuskan untuk membantu warga yang terdampak bencana, khususnya banjir yang terjadi di beberapa kampung dan kecamatan.
Kepala Dinas Pangan Berau, Rakhmadi Pasarakan mengatakan, penyaluran pertama dilakukan pada Januari sebanyak 4.180 kilogram dan disalurkan untuk masyarakat di Kampung Long Keluh, Kecamatan Kelay.
Baca juga: Dinkes Berau Ajak Warga Cek Kesehatan Sejak Dini
Kemudian pada April, sebanyak 1.750 kilogram CPPD disalurkan untuk Kecamatan Tanjung Redeb dan Teluk Bayur. Sementara pada Mei, menjadi jumlah penyaluran paling banyak, yakni 19.370 kilogram yang didistribusikan ke empat kampung, yaitu Pegat Bukur, Bena Baru, Long Lanuk, dan Merasa.
Ditegaskan, jumlah bantuan tersebut sudah disesuaikan dengan jumlah jiwa penerima dengan patokan 10 kilogram per jiwa.
“Jadi total yang keluar sampai saat ini sebanyak 26.600 kg atau setara dengan 26 ton,” ungkapnya kepada Tribunkaltim.co, Rabu (11/6/2025).
Dijelaskan pula, Dinas Pangan semula memiliki stok CPPD sebanyak 62.531 kilogram.
Pada Mei, dilakukan pengadaan tambahan sebanyak 26.600 kilogram, sehingga total stok sempat mencapai lebih dari 89 ribu kilogram. Setelah penyaluran dilakukan, stok terakhir yang tercatat hingga awal Juni mencapai 63.107,69 kilogram.
“Stok masih mencukupi, tapi kami rencanakan penambahan CPPD tahun depan akan lebih banyak dari tahun ini,” singkatnya.
Langkah tersebut diambil sebagai antisipasi menghadapi potensi bencana serupa, khususnya banjir, yang diprediksi masih bisa terjadi mengingat bencana ini terus berulang setiap tahun.
Rakhmadi juga mengungkapkan, saat banjir melanda Long Ayap, Dinas Pangan sempat meminjamkan 4 ton CPPD kepada Dinas Sosial (Dinsos) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau. Saat itu, dua instansi tersebut belum memiliki stok bantuan pangan ketika kejadian berlangsung.
“Kita bantu pinjamkan karena stok mereka saat itu kosong,” jelasnya.
Penyaluran itu dilakukan sembari menunggu proses pengadaan beras dari dua instansi tersebut. Hal ini menjadi sinergi antar instansi dalam penanganan bencana di daerah.
Ke depan, bantuan CPPD juga akan diberikan kepada enam kampung di Kecamatan Segah yang baru-baru ini terdampak banjir. Dirinya memperkirakan jumlah beras yang dibutuhkan bisa mencapai 19 hingga 20 ton untuk mencukupi kebutuhan warga terdampak di kampung tersebut.
Jika stok CPPD daerah tidak mencukupi, maka pemerintah daerah bisa mengajukan permohonan bantuan ke Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Pemkab Berau Mantapkan Program Kota Sehat, Targetkan Swastisaba Padapa 2025 |
![]() |
---|
Pemkab Berau Dorong Perluasan Lahan Pertanian Demi Swasembada Pangan dan Kesejahteraan Petani |
![]() |
---|
Kisah Warga Kampung Karangan, Berau Lindungi Mangrove, dari Terasi, Menjaga Bakau untuk Kehidupan |
![]() |
---|
BUMK Mapulu Berau Belum Berjalan, Kini Harus Bentuk Koperasi Merah Putih |
![]() |
---|
Bupati Berau Sri Juniarsih Minta Koperasi Merah Putih Kokohkan Kemandirian Pangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.