Jumat Curhat di Terminal Batu Ampar, Polda Kaltim Beri Layanan Kesehatan Gratis untuk Sopir

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Biddokkes Polda Kaltim menggelar kegiatan Jumat Curhat sekaligus pelayanan kesehatan gratis di Terminal Batu Ampar, Balikpapan, Kalimantan Timur pada Jumat (13/6/2025).

Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan bagi pengemudi angkutan umum.

Sebanyak 26 pengemudi mengikuti pemeriksaan kesehatan yang mencakup cek tekanan darah, pemberian multivitamin, dan pembagian brosur jadwal poliklinik spesialis RS Bhayangkara Balikpapan.

Para peserta juga tampak antusias mengikuti sesi diskusi dan menyambut baik kehadiran Polri melalui program ini.

Baca juga: Polres Paser Gelar Jumat Curhat, Jaring Aspirasi Pengemudi Angkot dan Ojek Pangkalan

“Kami berharap, melalui kegiatan ini, kesadaran pengemudi akan pentingnya kesehatan semakin meningkat. Ini juga sebagai langkah preventif mencegah kecelakaan lalu lintas akibat faktor kelelahan atau kondisi medis,” ujar dr. Gede selaku perwakilan Biddokkes Polda Kaltim.

Kegiatan dimulai pukul 09.00 WITA dan dihadiri oleh perwakilan dari berbagai satuan di Polda Kaltim, termasuk Kabiddokkes Polda Kaltim yang diwakili oleh AKBP dr. I Gusti Gede Dharma Arimbawa, Sp.F.M., serta jajaran dari Ditresnarkoba, Ditreskrimum, Ditbinmas, Ditlantas, dan Bidang Humas Polda Kaltim.

Hadir pula perwakilan dari Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Kaltim dan para pengemudi bus dari Terminal Batu Ampar.

Perwakilan Biddokkes menegaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud kehadiran polisi di tengah masyarakat, untuk mendengar langsung keluhan para sopir sekaligus memberikan solusi, khususnya dalam aspek kesehatan.

Baca juga: Kapolres AKBP Anthony Rybok Terbuka pada Kritik Masyarakat di Jumat Curhat Mahulu

Pada sesi materi, dr. Oksen Pariangan, M.KKK dari Biddokkes menyampaikan edukasi penting mengenai manajemen kelelahan berkendara jarak jauh.

“Idealnya, pengemudi tidak berkendara lebih dari 13 jam per hari. Kesehatan pun harus dicek rutin, minimal enam bulan sekali, terutama bagi yang memiliki riwayat tekanan darah tinggi,” ujarnya.

Ia juga menyarankan agar pengemudi cukup tidur sebelum berkendara dan mengambil waktu istirahat setiap empat jam sekali untuk menghindari microsleep, salah satu penyebab umum kecelakaan.

Seorang sopir, Tito, membagikan pengalamannya mengalami kecelakaan akibat kelelahan.

Baca juga: Gelar Jumat Curhat, Satbrimob Polda Kaltim Apresiasi Insan Pers atas Perannya Sukseskan Pilkada 2024

Ia juga sempat menanyakan batas usia maksimal untuk mengemudi, yang dijawab oleh dr. Oksen bahwa usia bukan faktor utama, melainkan kondisi kesehatan yang lebih menentukan.

Kegiatan Jumat Curhat ini ditutup dengan imbauan agar para sopir lebih rutin menjaga kesehatan dan memanfaatkan layanan medis yang tersedia.

Kegiatan berlangsung lancar dan mendapat apresiasi dari peserta serta pengelola terminal.

Biddokkes Polda Kaltim menyatakan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat melalui layanan kesehatan dan ruang dialog terbuka semacam ini. (*)